Moo Yeol minta penjelasan kenapa Yeo Ri mengabaikan panggilannya.
Yeo Ri : Kau benar-benar tidak tahu?
Moo Yeol, apa?
Yeo Ri : Karena aku... tidak ingin melihat wajahmu lagi, Kim Moo Yeol. Karena aku berhasil membalaskan dendamku dan menghancurkanmu.
Moo Yeol marah, bagaimana bisa!
Moo Yeol lantas mencengkram kerah Yeo Ri.
Moo Yeol : Son Yeo Ri, bagaimana bisa kau melakukan ini padaku!
Do Chi datang dan memukul Moo Yeol. Do Chi minta Moo Yeol melepaskan Yeo Ri.
Moo Yeol kesal dipukuli.
Ji Won ke kantor, menemui Do Young. Ji Won ingin tahu kenapa Moo Yeol bisa dibebaskan karena kekurangan bukti.
Do Young : Dia menyingkirkan bukti. Apa yang bisa kita lakukan?
Ji Won : Kau harus membuatnya tersudut! Apa kau menyadari betapa banyaknya saham Wid Fashion yang dia beli? Ini jumlah yang menakutkan! Dia akan menggunakannya untuk mengancam posisimu lagi, kau harus menghentikannya!
Do Young : Jangan khawatir. Aku akan membuatnya dan Hae Joo berpisah dan kemudian aku akan mengambil bagian itu darinya. Lagipula, kita adalah sumber dana jadi aku akan melakukan apapun untuk mendapatkannya darinya.
Moo Yeol balas memukul Do Chi.
Moo Yeol : Hentikan?
Do Chi dan Moo Yeol lalu saling mencengkram.
Do Chi : Beraninya kau datang ke Yoon Seol! Kau sudah meninggalkannya!
Moo Yeol : Kau pikir kau tahu apa? Jauhi dia! Enyah.
Do Chi : Aku tahu kau sampah. Aku tahu kau mencampakkannya ketika dia sedang mengandung anakmu. Kau pergi ke Hae Joo sebagai gantinya, semuanya. Dan Son Yeo Ri, itu nama aslinya. Aku tahu semuanya.
Moo Yeol : Tidak buruk. Karena kau tahu kau tersesat. Kami bahkan punya anak bersama. Tidak ada ruang bagimu untuk masuk.
Do Chi : Tapi kau mengkhianatinya.
Moo Yeol : Apa yang diketahui anak kaya yang manja sepertimu.
Do Chi : Berhentilah membuat alasan! Kau mencampakkannya dan memilih Hae Joo untuk kekayaannya. Kau menginginkan kehidupan yang lebih baik hanya untuk dirimu sendiri. Itu sebabnya kau mengkhianatinya. Dan kali ini, kau mengkhianati Haeju.
Moo Yeol : Jika kau sangat pintar, mengapa kau membiarkannya memanfaatkanmu?
Do Chi : Bukan hakmu untuk menghakimi apakah aku dimanfaatkan atau tidak!
Moo Yeol : Apakah kau pikir dia benar-benar mencintaimu atau sesuatu? Kau sangat naif. Aku orang yang menempatkannya di sebelahmu. Kami memutuskan untuk memanipulasi saham, sehingga kita bisa mengambil alih Wid Group bersama-sama!
Moo Yeol lalu memukul Do Chi lagi.
Yeo Ri, Do Chi-ssi...
Moo Yeol melarang Yeo Ri yang ingin menolong Do Chi.
Moo Yeol lalu menarik Yeo Ri pergi.
Moo Yeol mengajak Yeo Ri pergi, tapi Yeo Ri tak mau.
Yeo Ri : Dochi mungkin terluka.
Moo Yeol memeluk Yeo Ri dan melarang Yeo Ri meninggalkannya.
Yeo Ri marah dan mendorong Moo Yeol. Yeo Ri bilang, Moo Yeol satu2nya orang yang menginjaknya dan meninggalkannya.
Moo Yeol mengakuinya.
Moo Yeol : Kau benar. Aku salah. Jadi tolong biarkan ini berlalu dulu. Aku akan memaafkanmu karena mengkhianati aku juga. Jadi tolong maafkan aku untuk masa lalu.
Yeo Ri : Jangan menggunakan kata maaf begitu mudah. Kau mencampakkan Bom. Aku tidak akan memaafkanmu.
Moo Yeol : Aku mencintaimu. Kau melakukan ini karena kau mencintaiku juga. Fakta bahwa kau membenciku karena kau masih mencintaiku.
Yeo Ri : Sadarlah, Kim Moo Yeol! Aku sangat membencimu, sampai-sampai itu membuatku mual! Tidak ada ruang di hatiku lagi untukmu. Yang aku inginkan adalah melihatmu hancur.
Moo Yeol : Menurutmu aku akan pergi setela kau mengatakan itu? Aku tidak akan kehilanganmu. Ayo pergi sebelum dia datang.
Moo Yeol berusaha memasukkan Yeo Ri ke dalam mobil Yeo Ri.
Namun tepat saat itu, Do Chi datang dan memukul Moo Yeol lagi.
Do Chi menyuruh Yeo Ri pergi.
Do Chi : Jika kau mengganggunya lagi, aku akan membunuhmu sendiri.
Moo Yeol : Dia seorang narapidana yang melarikan diri. Jika aku melaporkannya, dia sudah selesai.
Do Chi pun memukul Moo Yeol lagi.
Moo Yeol : Son Yeo Ri tidak bisa meninggalkanku.
Do Chi : Kau bajingan!
Do Chi terus memukul Moo Yeol.
Tak lama kemudian, dua polisi datang dan bergegas memisahkan mereka.
Mal Nyeon menyusul Yeo Ri ke kamar dan tanya ada apa.
Mal Nyeon : Kudengar ada ribut-ribut. Mereka bilang ada yang terluka. Mereka bilang, seorang selebriti sedang bertarung dan ditangkap. Apa itu Goo Do Chi?
Yeo Ri kaget, dia ditahan?
Yeo Ri pun langsung pergi.
Moo Yeol menjebloskan Do Chi ke tahanan di kantor polisi.
Do Chi marah, kau bajingan! Beraninya kau bilang aku memukulmu? Kau memukulku juga!
Moo Yeol : Apa? Bajingan? Aku tidak ingin mencabut laporanku meskipun kau memohon, tapi apa? Bajingan?
Do Chi : Aku lebih baik mati daripada harus memohon padamu.
Moo Yeol : Baik. Membusuk di penjara.
Yeo Ri datang dan mengajak Moo Yeol bicara
Yeo Ri minta Moo Yeol mencabut laporan Do Chi.
Moo Yeol marah, apa mencabut laporan terhadap si brengsek itu penting bagimu? Kau mengabaikan teleponku dan lari dariku tapi kau datang padaku dengan sukarela untuk membebaskannya?
Yeo Ri : Maafkan aku jadi lepaskan Do Chi.
Moo Yeol Kau hanya perlu membatalkan tagihan. Dan jika aku melakukannya? Apa yang akan kau berikan padaku?
Yeo Ri : Mari kita selesaikan masalah kita sendiri. Jangan menyeret orang yang tidak bersalah ke dalamnya.
Moo Yeol : Aku tidak ingin mengeluarkannya, jadi pulanglah.
Yeo Ri lalu berlutut.
Yeo Ri : Biarkan dia bebas. Dia terkenal. Itu akan menghancurkannya jika dia didakwa atas serangan.
Moo Yeol kesal dan memberdirikan Yeo Ri.
Moo Yeol : Berjanjilah kau akan kembali padaku. Jika kau berjanji untuk meninggalkannya dan kembali padaku, aku akan mencabut laporanku. Kau tidak bisa bersamanya. Kau musuh keluarga Wid. Berjanji untuk kembali padaku.
Yeo Ri : Setelah aku mendapatkan saham Widku kembali, aku akan baik padamu. Aku akan meninggalkan Dochi. Jadi tolong, biarkan dia pergi.
Hae Joo pulang. Ji Won langsung menghampirinya.
Ji Won : Kau bertemu Kim Moo Yeol?
Hae Joo : Aku melemparkan kertas perceraian di wajahnya.
Ji Won : Baik. Bagaimana penampilannya?
Hae Joo : Aku sudah menghentikan semua rekening bank dan kartu kreditnya. Biarkan dia menderita.
Hae Joo ke atas dan dihampiri anak-anak.
Anak-anak menangis.
Ma Ya : Ibu, apa kau dan ayah bercerai? Kau baru saja mengatakan kau melempar surat cerai padanya.
Hae Joo marah, diam! Masuk dan lakukan pekerjaan rumahmu!
Ga Ya langsung lari ke kamar.
Ma Ya turun ke bawah dan menelpon seseorang, tapi Ji Won keluar dari kamar dan mendekatinya.
Ji Won : Siapa yang kau telepon?
Ma Ya : Ayah.
Ji Won : Apakah kau tidak mendengar ibu? Kau tidak punya ayah di rumah ini lagi. Ayahmu yang terus melindungimu tidak bisa datang ke rumah ini lagi, mengerti?
Ma Ya menangis.
Do Chi keluar dari kantor polisi. Yeo Ri mengikutinya di belakang.
Do Chi : Jangan harap aku akan berterima kasih karena kau membebaskanmu.
Yeo Ri : Sadarlah. Jangan berkelahi karena seorang wanita sepertiku.
Do Chi : Bukan urusanmu bagaimana aku menjalani hidupku.
Yeo Ri : Penjualan Wid Fashion adalah nyata.
Do Chi berbalik, menatap Yeo Ri dan tanya maksud Yeo Ri.
Yeo Ri : Saudaramu, Pimpinan Goo Do Young. Dia berencana menjual Wid Fashion. Moo Yeol dan aku telah mengerjakannya secara diam-diam sampai sekarang karena Pimpinan Goo memerintahkan kami untuk.
Do Chi : Apa?
Yeo Ri : Jadi berhenti bersikap naif... dan mempercayai semua orang. Apakah kau pikir semua orang sepertimu? Sadar! Jangan biarkan orang seperti aku memanfaatkanmu lagi. Jangan biarkan kakakmu memanipulasimu hanya karena kalian sedarah. Jika Wid Fashion sangat berharga untukmu, lindungi.
Jika Wid Fashion sama berharganya dengan Anda,
Di mobil, Do Chi memikirkan kata-kata Yeo Ri. Dia marah.
Do Chi lalu menelpon Do Young.
Do Chi : Kau dimana? Aku akan menemuimu sekarang.
Selesai menelpon Do Young, Jang Goo menelpon.
Do Chi : Apa?
Jang Goo : Dimana kau? Bagaimana kau bisa pergi saat istirahat pemotretan? Kembali kesini. Ini berantakan di sini sekarang.
Do Chi kesal.
Moo Yeol ke restoran sambil marah2. Ia minta sahamnya dikembalikan.
Mal Nyeon : Apa? Kau memasangnya sebagai jaminan untuk meminjam uang. Apakah kau membayar pinjaman tepat waktu? Kau terlalu sibuk melarikan diri. Jadi mengapa kau memintanya kembali?
Moo Yeol : Jangan konyol! Kubilang kembalikan!
Ki Dong : Bahkan jika kami mau, kami tidak bisa. Kami sudah memprosesnya di tempat penyimpanan.
Moo Yeol kaget, apa?
Yeo Ri datang.
Yeo Ri : Apa yang sedang kau lakukan!
Moo Yeol : Bagaimana dengan janji yang kau buat sebelumnya? Orang-orang ini sudah memiliki bagianku!
Yeo Ri : Apa yang aku janjikan padamu?
Moo Yeol : Kau bilang kau akan meninggalkan Dochi. Kau bilang akan kembali padaku. Kau bilang akan mengembalikan sahamku!
Yeo Ri : Aku memang bilang akan meninggalkan Do Chi, tapi bukan berarti aku akan kembali padamu. Dan aku tidak pernah mengatakan aku akan mengembalikan sahammu.
Moo Yeol : Apa?
Yeo Ri : Ingat dengan benar. Berhentilah membuat tuduhan.
Moo Yeol : Kau akan menyesal jika terus begini. Jika aku melaporkanmu ke polisi dan mengatakan kau tahanan yang kabur, kau selesai.
Yeo Ri : Kau akan melaporkanku? Laporkan!
Yeo Ri lantas memutar perekam suara, saat Moo Yeol berkata akan memberi Blanc dua kali lipat jika menerima tawarannya.
Moo Yeol kaget.
Yeo Ri : Kau ingin pergi ke polisi. Kenapa kau tidak pergi? Aku punya banyak bukti transaksi ilegal yang kau lakukan. Apa yang harus aku lakukan? Yang harus aku lakukan adalah menjalani tahun terakhir dari hukumanku ditambah hukuman tahun untuk pelarian. Tapi kau, kau akan membusuk di penjara setidaknya 10 tahun untuk memanipulasi harga saham dan penyuapan. Aku hampir lupa, kejahatan yang kau lakukan akan membuatmu mendapatkan hukuman lebih besar. Pilihan ada padamu.
Mal Nyeon : Apa yang sedang kau lakukan? Buang sampah.
Ki Dong mengerti dan bergegas menyeret Moo Yeol keluar.
Do Young kaget mendengar dari Seketaris Kim kalau saham Moo Yeol sudah jatuh ke tangan Mal Nyeon.
Seketaris Kim menambahkan, kalau Mal Nyeon sudah selesai memprosesnya.
Do Young kesal, Moo Yeol tolol itu... Kau boleh pergi.
Seketaris Kim pergi.
Moo Yeol : Dia bahkan kehilangan bagiannya. Sial.
Ki Dong melemparkan Moo Yeol keluar. Tak lama, Mal Nyeon keluar dan melemparkan garam ke Moo Yeol.
Mal Nyeol : Jika kau datang ke sini lagi, aku akan mematahkan kakimu.
Ki Dong dan Mal Nyeon masuk.
Moo Yeol yang sudah kehilangan semuanya, teringat Hae Joo. Ia yakin, Hae Joo akan menerimanya lagi karena tahu Hae Joo mencintainya.
Moo Yeol bergegas pergi.
Hae Joo sedang berbaring ketika Moo Yeol menghubunginya.
Hae Joo menatap sinis nama Moo Yeol di layar ponselnya
Hae Joo : Apa? Sekarang, kau merindukanku? Penderitaanmu baru saja dimulai.
Hae Joo menolak panggilan Moo Yeol.
SMS Moo Yeol masuk, mengajaknya bertemu.
Hae Joo : Kim Moo Yeol, bawa bisnismu ke tempat lain.
Ji Won keluar dari dapur dan melihat wajah Moo Yeol di layar intercom.
Ji Won sewot, beraninya dia membunyikan bel pintu kami!
Ji Won keluar dan langsung menyemprot Moo Yeol.
Ji Won : Beraninya kau membunyikan bel pintu kami?
Moo Yeol : Ibu.
Ji Won : Ibu? Seekor anjing yang menggigit tuannya bahkan tidak layak dimaafkan. Pergi sebelum aku memanggil polisi untuk membawamu pergi!
Moo Yeol : Hae Joo... tolong izinkan aku bertemu dengannya sebentar.
Ji Won : Jangan berani-berani menyebut namanya lagi!
Do Young pulang dan langsung menendang kakinya begitu turun dari mobil.
Do Young : Kau memberikan sahammu ke Seo Mal Nyeon?
Moo Yeol : Dia telah merampasnya dariku. Aku memberikannya sebagai jaminan dan kehilangan semuanya. Tolong percayalah padaku.
Ji Won : Seo Mal Nyeon? Dia mencoba memakan kita hidup-hidup.
Ji Won lalu menatap Moo Yeol.
Ji Won : Kau memberinya stok perusahaan kami? Enyah! Aku tidak pernah ingin melihat wajahmu lagi! Keluar dari hidup Hae Joo!
Do Young dan Ji Won hendak masuk, tapi Moo Yeol mau membuka mulut siapa Yeo Ri.
Moo Yeol : Apa ibu tahu siapa Seol?
Do Young dan Ji Won berbalik dan menatap Moo Yeol.
Moo Yeol : Dia adalah....
Lalu Moo Yeol ingat kata-kata Yeo Ri tadi, bahwa ia akan membusuk di penjara setidaknya 10 tahun karena manipulasi harga saham dan penyuapan.
Yeo Ri : Dan aku? Aku hanya akan menjalani tahun terakhir hukumanku dan hukuman karena aku melarikan diri. Aku hampir lupa. Kejahatan yang kau lakukan akan membawamu ke hukuman lebih besar.
Takut, Moo Yeol tak jadi membuka siapa Yeo Ri.
Do Young : Si bodoh gila.
Do Young dan Ji Won masuk.
Moo Yeol membawa ibu dan adiknya ke sebuah kamar kecil.
Yeol Mae mengeluh dan tak mau tinggal disana.
Ae Nok memeriksa semua buku tabungan mereka.
Ae Nok : Kita memiliki kurang dari $50 yang tersisa.
Moo Yeol : Aku memeriksa rekening bank yang tidak aku gunakan, dan aku bahkan tidak punya dolar di dalamnya.
Moo Yeol lalu berkata akan mencari pekerjaan.
Ae Nok : Benar. Kau lulus dari sekolah top. Kau akan mendapat pekerjaan. Aku akan mencari pekerjaan di restoran juga. Yeol Mae, bagaimana denganmu?
Yeol Mae : Masa bodo. Aku seharusnya menikah sedangkan saudara laki-laki saya adalah menantu dari keluarga konglomerat.
Yeol Mae ngambek dan pergi tidur.
Ae Nok : Moo Yeol-ah, aku percaya padamu, oke? Anakku akan kembali, kan?
Moo Yeol : Iya. Aku tidak akan mati seperti ini. Tidak akan.
Mal Nyeon keluar dari kamar sambil memegang dokumen tebal.
Yeo Ri juga baru keluar dari kamar, menghampiri Mal Nyeon. Yeo Ri sudah rapi.
Mal Nyeon : Aku pemegang saham Wid Group terbesar kedua sekarang.
Yeo Ri : Kita hanya harus mengambil alih Grup Wid sekarang.
Mal Nyeon : Kita harus membuat Hong Ji Won berlutut dan suruh dia memberi tahu kita apa yang dia lakukan pada Bom.
Yeo Ri mengangguk, aku berangkat kerja dulu.
Begitu keluar, Yeo Ri menemukan lukisan ombaknya yang sudah hancur di depan pintu.
Yeo Ri pun paham.
Yeo Ri : Do Chi-ssi, kau sudah melakukan hal yang benar. Lupakan aku dan mulai hidup baru.
Do Chi kembali ke rumah dan bertemu Do Young yang mau berangkat kerja.
Do Chi : Bisakah kita bicara? Aku perlu bertanya sesuatu padamu.
Do Young : Aku harus pergi bekerja. Mari kita bicara nanti.
Do Chi : perlu bicara sekarang.
Do Young mengajak Do Chi ke ruanganya.
Do Chi marah dan menuding Do Young sudah membohonginya sejak awal.
Do Chi : Kau mengatakan padaku bahkan tidak pernah memikirkan untuk menjual Wid Fashion.
Do Young pura-pura tidak tahu.
Do Young : Kebohongan apa yang kau dengar kali ini? Apakah Yoon Seol berusaha mengadu domba kita seperti
Do Chi : Jawab aku! Apa kau berbohong padaku dan mencoba menjual Wid Fashion?
Do Young : Benar. Itu bisnis. Aku tidak bisa menunjukkan semua kartuku dari awal. Jika aku melakukannya, Wid Group tidak akan berkembang seperti sekarang ini.
Do Chi : Aku sudah memperingatkanmu. Jika kau menjual Wid Fashion, aku tidak akan menyetujuinya.
Do Young : Dan jika tidak? Apa yang akan au lakukan?
Do Chi : Hyung!
Do Chi : Kau tidak tahu apa-apa tentang bisnis. Berlari berkeliling untuk mengumpulkan dana. Menjadi gugup kalau-kalau ada yang salah. Mengemis di sana-sini jika terjadi kesalahan. Aku menghabiskan malam tanpa akhir bekerja untuk membangun perusahaan untuk apa sekarang. Aku Goo Do Young!
Do Chi : Tapi Wid Fashion bukan milikmu! Itu bukan milik pribadimu!
Do Young : Aku sudah bilang! Aku pemiliknya!
Do Chi : Tidak! Aku diam saja karena aku pikir kau menjalankan perusahaan dengan baik. Tetapi jika kau mencoba menjual Wid Fashion, itu cerita yang berbeda.
Do Young : Apa?
Do Chi : Yang kau miliki adalah 5% dari saham.
Do Young : Apakah kau berencana untuk perang denganku!
Do Chi : Kau akan lihat!
Do Chi pergi.
Ji Won masuk.
Ji Won : Kauharus mencoba menenangkannya. Apa gunanya memperburuk dia?
Do Young : Beraninya dia meninggikan suaranya padaku?
Ji Won : Bagaimana jika dia benar-benar mencoba melakukan sesuatu?
Diluar, Do Chi menghentikan langkahnya. Ia berniat kembali lagi ke ruangan Do Young tapi mendengarkan percakapan Do Young dan Ji Won.
Do Young meminta Ji Won menghubungi Pengacara Kim.
Do Young : Pengacara Kim dulu dekat dengan ibunya. Dia mungkin menelponnya agar bisa masuk ke perusahaan. Pastikan dia tidak menyebutkan surat wasiat. Kita harus membawanya keluar kota. Kirim dia pergi berlibur. Bungkam dia tentang surat wasiat?
Do Chi kaget mendengarnya.
Do Chi kembali ke kamarnya dan memikirkan kata-kata Do Young tadi.
Do Chi : Bawa dia ke luar kota? Kenapa?
Do Chi lantas pergi.
Bersambung ke part 2....
