• Sinopsis Wonderful World Episode 1-16

    Kim Nam Joo dan Cha Eun Woo memiliki rasa sakit yang sama akibat kehilangan seseorang yang sangat berharga bagi mereka.

  • Duis non justo nec auge

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

  • Vicaris Vacanti Vestibulum

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

  • Vicaris Vacanti Vestibulum

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

  • Vicaris Vacanti Vestibulum

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

MBC Merilis Potongan Gambar Min Chae Rin Dalam Hide and Seek


Hari ini, MBC merilis dua dari adegan Lee Yoo Ri dalam 'Hide and Seek'.

Dalam potongan gambar yang pertama, terlihat Min Chae Rin duduk di depan gerbang rumahnya dengan wajah sedih, seperti seseorang yang diusir.

Seperti biasa, Lee Yoo Ri menunjukkan akting emosionalnya dalam adegan ini.

Dalam potongan gambar yang terakhir, Min Chae Rin digendong oleh Cha Eun Hyuk.

Apakah yang terjadi pada Min Chae Rin? Malam ini, di 'Hide and Seek'.

Ruby Ring Ep 91 Part 1

Sebelumnya...

Akhirnya sampai juga di episode ini. Episode dimana kedok Roo Na benar-benar terbongkar 🙏🙏🙏🙏


Gyeong Min mendengarkan rekaman suara In Soo berkali-kali.

Tak lama kemudian, ia pun menyadari, itu suara In Soo.


Lalu ia memeriksa bukti yang satunya lagi. Foto dari kamera CCTV di area peristirahatan yang sempat disinggahi Roo Bi dan Roo Na sebelum kecelakaan.

Gyeong Min heran, melihat Roo Na duduk di kursi pengemudi dan mengenakan dress yang ia berikan untuk Roo Bi.

Kemudian, Gyeong Min memeriksa catatan kepolisian soal kecelakaan Roo bi dan Roo Na.

Dalam catatan itu, disebutkan bahwa Roo Bi lah yang menyetir.

Gyeong Min pun kembali melihat foto CCTV itu.


Ia lalu teringat akan keanehan-keanehan Roo Bi yang dinikahinya.

Tak lama kemudian, Gyeong Min pun sadar wanita yang dinikahinya adalah Roo Na.


Ia syok.


Sekarang, Gyeong Min melajukan mobilnya dengan tangan gemetaran.

Ia ingat saat Roo Bi mengaku membencinya, ketika mereka terjebak di gunung.


Ia ingat saat bertemu Roo Bi di kafe, setelah semalam Roo Bi dirawat di rumah sakit lantaran jatuh dari tangga.

Lalu ia ingat juga saat Roo Bi memeluknya ketika mereka berada di Jeju.


Terakhir, ia ingat kata-kata Roo Bi tentang kebenaran yang akan menunjukkan jalannya.


Gyeong Min pun kesal. Ia mengutuk dirinya yang tidak bisa mengenali Roo Bi.

Tak lama kemudian, ia bertanya-tanya siapa lagi yang tahu rahasia itu.

"Ibunya? Benar, ibunya tidak mungkin tidak mengenali mereka. Lalu kenapa ayah tak sadarkan diri di lantai dua? Apakah ayah tahu Roo Bi..."


Gilja sedang jalan menuju rumah dengan Soyoung.

Gilja mengaku heran dengan Chorim.

"Dia sudah menghabiskan waktu sepanjang hari dengan Dongpal di restoran dan rumah. Haruskah mereka pergi berkencan juga?"

"Benar, dia lebih buruk dari aku dan Jihyeok." jawab Soyoung.


Tak lama kemudian, Jihyeok dan Daepung datang. Jihyeok mengaku, ia datang karena merindukan Soyoung.

Daepung beralasan, ia datang karena tidak mau sendirian di rumah.

Soyoung awalnya kesal Jihyeok mengajak Daepung tapi ia mencoba untuk mengerti.

Ia lalu minta izin pada Gilja untuk pergi menonton film dengan Jihyeok.


Setelah mereka pergi, Gilja dikejutkan dengan kedatangan Gyeong Min.


"Kau tahu semuanya, kan? Bahwa Roo Bi dan Roo Na bertukar tempat dan aku hidup dengan Roo Bi yang palsu?"

Gilja terkejut mendengar pertanyaan Gyeong Min. Tapi ia tidak mau mengakuinya.

"Berapa lama lagi kau berencana menipuku? Kau pikir aku tidak akan pernah mengetahuinya? Apa kau terlihat seperti orang bodoh bagimu? Jeong Roo Na, yang tidak tahu malu itu mengambil posisi kakaknya. Dia Jeong Roo Na, bukan Jeong Roo Bi! Kau tahu semuanya, kan?"


Tepat saat itu, Chorim dan Dongpal pulang. Mereka terkejut mendengar suara keras Gyeong Min.


Gilja pun akhirnya mengakui semuanya. Ia meminta Gyeong Min tidak menyalahkan Roo Na. Ia mengklaim bahwa dirinya lah yang bersalah karena tidak bisa mengenali Roo Na dan Roo Bi sejak awal.

Gilja menangis.


Tak lama kemudian, Gilja meminta Gyeong Min memaafkan Roo Na dan hidup bahagia dengan Roo Na.

"Kau benar-benar berpikir itu mungkin? Bagaimana mungkin aku melakukan itu pada Roo Bi!"

"Kau tidak akan bisa menikah dengan Roo Bi. Roo Bi bilang akan melupakan semuanya dan pindah dengan In Soo. Jadi lupakan semuanya dan mulai lah hubunganmu dengan Roo Na."

"Bagaimana dengan Roo Bi? Kau mau aku hidup dengan wanita yang sudah mencuri kehidupan kakaknya? Bagaimana dengan Roo Bi? Apa dia bukan putrimu? Kau tidak peduli dengannya?"

"Bukan itu maksudku."

"Aku akan mengembalikan semuanya ke awal seperti sebelum kecelakaan. Aku tidak akan pernah melepaskan Roo Bi. Aku akan pergi dengan Roo Bi."


Gyeong Min lalu beranjak pergi. Ia membuka pintu dan Chorim sudah terduduk lemas di depan pintu.

Tak lama kemudian, Chorim bangun dan meminta penjelasan Gilja tentang apa yang didengarnya.

"Komo, aku pantas mati." rengek Gilja.

Bersambung ke part 2....

Ruby Ring Ep 90 Part 2

Sebelumnya...


Roo Na berbaring di kasurnya.

Tak lama kemudian, ia bangun dan duduk di tempat tidurnya.

"Apa yang bisa dia lakukan? Aku tidak melakukan kesalahan. Aku tidak salah. Karena aku Jeong Roo Bi. Aku Jeong Roo Bi." ucapnya.


Chorim meletakkan sepiring ikan di atas meja.

Saat Soyoung hendak mengambil ikannya, ia pun sewot dan memukul tangan Soyoung.

"Ada apa? Soyoung menyukai ikan." ucap Gilja.

"Dimana sopan santunmu? Orang yang lebih tua duluan. Karena kau yang paling muda disini, kau makan paling akhir." jawab Chorim.


"Soyoung-ah, jangan dengarkan dia." hibur Dongpal, lalu meletakkan sepotong ikan di mangkuk Soyoung.

Tapi Chorim mengambil kembali ikan itu dan memakannya.

"Noonim!" tegur Dongpal.

"Benar kata orang, ayah mertua akan selalu membela menantu perempuannya." jawab Chorim.

"Ayah mertua?" tanya Gilja dan Roo Na heran.

Sontak, Chorim langsung meralat ucapannya dengan mengaku, bahwa ia hanya asal bicara.

Dongpal pun bikin Chorim tambah sewot. Ia meletakkan ikan di mangkuk Soyoung dan berkata, kalau ia adalah ayah mertua yang penyayang. LOL LOL

*Ngakak, si Dongpal ini ya pinter bgt gitu bikin si Chorim sewot.


"Roo Na-ya, kau sudah selesai mengemasi barangmu? Adakah yang bisa ibu bantu?" tanya Gilja.

"Aku sudah selesai."

"Jadi Roo Na Eonni akan pergi." ucap Soyoung sedih.

"Apa ada yang ingin kau makan? Katakan padaku, aku akan menyiapkannya untukmu." ucap Dongpal.

"Benar, Roo Na-ya, katakan padanya. Dongpal-ssi sangat pintar memasak." jawab Chorim, membuat Roo Bi terharu.


Gyeong Min yang hendak masuk ke ruangannya, langsung diberitahu seketarisnya bahwa Pak Kim menitipkan sesuatu untuknya.

Seketaris Gyeong Min memberikan sebuah amplop tebal.


Gyeong Min heran, ia bertanya-tanya kenapa ayahnya menyelidiki 'Roo Bi'.

Ia lantas membuka amplop yang dititipkan Pak Kim padanya.

Isinya, rekam medis Roo Na yang keguguran karena kecelakaan itu.

Gyeong Min syok.

"Roo Bi hamil sebelum kecelakaan? Bayi siapa yang dia kandung? Siapa kau Jeong Roo Bi?"


Tak lama berselang, Gyeong Min pun menghubungi Pak Kim.

Pak Kim pun memberitahukan bahwa ia menemukan sesuatu yang aneh.

"Sesuatu yang aneh?" tanya Gyeong Min.

Pak Kim mengaku, bahwa ia memeriksa CCTV di area peristirahatan dan menemukan keganjalan.

Pak Kim juga bilang, bahwa ia sudah berhasil mendeteksi suara pria yang ada dalam video Roo Na.

"Kirimkan semuanya padaku." pinta Gyeong Min.


Roo Na mampir ke ruangannya dan memberikan hadiah kopi sebagai hadiah perpisahan pada rekan-rekannya.

Jin Hee mengaku sedih dengan kepergian Roo Bi.

Setelah itu, Jin Hee mengenalkan pengganti Roo Bi.

"Aku Nanami. Aku sudah banyak mendengar tentangmu." ucap Nanami.

"Senang bertemu denganmu." jawab Roo Bi.

"Nanami dulu bekerja di kantor Jepang. Dia orang Jepang tapi mahir berbahasa Korea." ucap Jin Hee.

Seokho pun menggoda Nanami. Melihat itu, Jin Hee pun meminta Seokho berhenti mengganggu Nanami dan menyuruhnya membuat kopi.

Roo Bi lalu melihat sekeliling kantornya. Jin Hee pun berencana membuat pesta perpisahan untuk Roo Bi.


Setelah itu, Roo Bi berjalan-jalan mengelilingi kantornya.

Tak lama kemudian, In Soo menghubunginya.

"Aku ada di kantor. Mereka mau membuat pesta perpisahan untukku. Kau bisa datang?"

"Aku sedang memeriksa laporan yang dikirim Irish TV padaku. Aku akan datang kalau aku bisa." jawab In Soo.


Tak lama setelah In Soo selesai bicara dengan Roo Bi, Roo Na datang.

"Gyeong Min sudah tahu semuanya. Dia tahu video itu asli. Tidak lama lagi, dia juga akan tahu itu suaramu. Apa yang harus kulakukan?"

In Soo diam saja.

"In Soo-ssi, katakan sesuatu! Bagaimana kalau dia tahu? Aku harus bilang apa? Dia tidak percaya lagi padaku. In Soo-ssi, tolong bicara padanya. Bilang padanya, kalau kau mengancamku sehingga aku tidak punya pilihan selain mengatakan itu. Bilang padanya, kau mencintaiku sampai terobsesi padaku. Katakan padanya kita tidak ada hubungan apa-apa."

"Apa kau gila? Kau mau aku bilang padanya aku mengancammu? Kau mau aku bilang kita tidak ada apa-apa? Kau pikir dia akan percaya padaku?"

"Aku yakin dia akan percaya padamu. In Soo-ssi, tolong aku. Aku akan mati jika kau tidak membantuku."

In Soo pun menolak membantu Roo Na dengan tegas.

Roo Na pun terus membujuk In Soo melakukannya. Ia ingin In Soo menganggap itu sebagai hadiah perpisahan.


Kesal, Roo Na pun mencampakkan barang-barang In Soo ke lantai dan menyalahkan In Soo.

"Jangan berakting seolah kau lebih baik dariku. Kau lah yang harusnya dihukum, bukan aku." ucap Roo Na.


Roo Bi sedang di pesta perpisahannya yang dibuat rekan2 se tim pemasarannya.

Tak lama kemudian, In Soo datang dan mengajak Roo Bi bicara sebentar.

Roo Bi pun kaget saat In Soo bilang bahwa Gyeong Min sudah mengetahui kalau video itu asli.

"Roo Na datang ke tempatku. Dia menyuruhku mengatakan pada Bae Gyeong Min kalau aku mengancamnya dan membuat video itu. Dia juga bilang, akulah yang bersalah karena aku tahu sejak awal. Dia bilang aku pantas masuk neraka. Kurasa dia benar. Jika aku memberitahu semua orang sejak awal, tidak akan ada yang menderita. Bisakah kau pergi dengan orang seperti itu? Kau tidak mencintaiku. Bisakah kau memaafkan seseorang sepertiku?" ucap In Soo.

Roo Bi terdiam.


Di ruangannya, Gyeong Min sedang mendengarkan suara pria yang ada dalam video Roo Na.

"Jadi kau mau membesarkan anak itu sebagai anak Bae Gyeong Min dan pewaris JM? Tidak bisakah kau melepaskan Bae Gyeong Min atau JM Group?" tanya In Soo.

Sontak Gyeong Min kaget mendengarnya.


Bersambung............