Skip to main content

Posts

My Golden Life E 16 Part 2

Sebelumnya... Di ending part sebelumnya, Do Kyung mandangin Ji Soo dari luar toko roti dengan tatapan lirih. Setelah itu, Do Kyung menyusul Ji Soo yang lagi makan siang di kafe. Do Kyung pura2 kaget ketemu Ji Soo disana. ā€œKau harus memesan. Donkatsu di sini enak.ā€ Ucap Ji Soo. ā€œAku akan memesan menu serupa.ā€ Jawab Do Kyung. Begitu pelayan datang membawakan roti pesanannya, Ji Soo pun memesan donkatsu nya satu lagi. ā€œKau menyukai roti, ya?ā€ tanya Do Kyung. ā€œItu alasanku bekerja di toko roti.ā€ Jawab Ji Soo, lalu mulai melahap rotinya. Sementara itu, Do Kyung tak pernah melepaskan pandangannya dari Ji Soo. Ditatap seperti itu, membuat Ji Soo heran sendiri. Do Kyung pun berkata, Ji Soo pasti hidup ditengah2 keluarga yang miskin. ā€œTidak sama sekali. Hidupku tidak sulit sama sekali. Kembaranku... Tidak, Ji An... Adikmu yang bekerja keras. Kudengar kau memanggilnya Eun Seok.ā€ Jawab Ji Soo. ā€œKalian hidup sebagai saudari kembar. Kehidupan kalian pasti sam...

My Golden Ep 16 Part 1

Sebelumnya... Do Kyung setuju dengan permintaan Ji An, tapi dengan satu syarat. Ji An harus menyelesaikan acara ulang tahun perusahaannya yg ke-40. Menurut Do Kyung, Ha Jung tidak akan bisa bertanggung jawab untuk acara itu. Tapi Ji An menolak. Ia mengaku tidak bisa membodohi Tuan Choi dan Nyonya No selama itu. Ia juga berkata, yakin Ha Jung bisa bertanggung jawab jika lebih dipaksa lagi. ā€œKamu bisa menunggu sampai 24 Oktober, tapi tidak sampai 4 November?ā€ tanya Do Kyung. ā€œ10 hari lagi? Aku tidak bisa menghindar dari orang tuamu begitu acaranya dimulai.ā€ Jawab Ji An. ā€œLantas, beri tahu mereka hari ini. Aku sudah mengatakan syaratnya. Pikirmu aku menerima permintaanmu tanpa mengharapkan apa-apa?ā€ tanya Do Kyung. ā€œAku sudah menduganya.ā€ Jawab Ji An. ā€œKau sungguh tidak tahu malu.ā€ Desis Do Kyung. ā€œKupikir aku harus memberi tahu orang tuamu hari ini, jadi, aku sebisa mungkin tidak mengacaukan acara.ā€ Ucap Ji An. ā€œKau sudah bekerja cukup keras sejak tad...