Graceful Family Ep 13 Part 2

Sebelumnya...


Yoon Do duduk di ruang interogasi kejaksaan. Tak lama, Tae Hyung masuk dan senang melihat Yoon Do ditahan.

Tae Hyung : Aku tahu kita akan bertemu lagi suatu hari nanti. Reuni kita jauh lebih dramatis daripada dugaanku. Kita akan saling bertemu untuk waktu yang lama, jadi, perlahan-lahan saja. Kau mau kopi jenis apa?

Yoon Do : American style.

Tae Hyung tersenyum sinis, Amerika?


Seok Hee menuju ruang interogasi. Bersamaan dengan itu, Tae Hyung keluar.

Tae Hyung : Lihat siapa yang datang? Apa yang Nona Bangsawan lakukan di sini?

Seok Hee : Dimana Pengacara Heo?

Tae Hyung : Apa kalian sedang bermain petak umpet? Kau dan pengacaramu bergantian dipanggil kejaksaan sebagai tersangka. Kantor kejaksaan bukanlah taman bermain.

Seok Hee : Kalian terus saja mengundang orang yang tidak bersalah. Aku tidak tahu apakah kau bosan atau hanya bodoh. Aku mau berbicara dengan Pengacara Heo.

Tae Hyung : Tentu saja, aku harus membiarkanmu menemuinya. Karena aku memiliki hubungan khusus denganmu.


Seok Hee beranjak ke pintu ruangan interogasi, tapi kemudian ia berbalik lagi dan tersenyum menatap Tae Hyung.

Seok Hee : Sikapmu menjadi lebih baik sekarang. Bagus.

Seok Hee masuk ke dalam.

Tae Hyung kesal.


Seok Hee : Kau baik-baik saja?

Yoon Do : Ya, aku baik-baik saja.

Seok Hee : Aku tidak pernah mengira mereka akan memenjarakanmu.

Yoon Do : Itu semua salahku. Aku seharusnya menduga ini. Kesalahanku untuk meyakini bahwa aku mengenal Direktur Han dan TOP dengan baik. Aku ceroboh.

Seok Hee : Bagaimana kau bisa menduga ini? Tetap saja kau akan ditangkap. Ini bukan kesalahan siapa pun.

Yoon Do : Aku minta maaf karena akhirnya menjadi seperti ini.

Seok Hee : Kita tidak punya waktu untuk menyalahkan diri sendiri. Ini perang terbuka untuk kita semua.


Yoon Do : Kau benar. Mereka mungkin meretas ponsel atau laptopku untuk mengirimiku uang. Itu bukti yang jelas. Satu-satunya bukti yang kita miliki adalah bahwa aku tidak punya alasan untuk menggelapkan uang. Tapi itu sulit dibuktikan.

Seok Hee : Aku akan mencari pengacara dulu.

Yoon Do : Itu tidak akan mudah. Tidak akan ada pengacara yang mau melawan Direktur Han. Aku akan mendapatkan pengacara yang ditunjuk pengadilan dan membela diri sebanyak yang aku bisa.

Seok Hee : Direktur Han ingin kau menyerah atas pengajuan persidangan ulang. Dia akan membebaskanmu jika kau melakukannya.

Yoon Do : Filosofinya tidak ada ampun bagi pengkhianat. Menurut pandangannya, aku adalah pengkhianat. Begitu kita membuat kesepakatan, aku akan dimasukkan ke penjara. Itu caranya. Itu harus diputuskan dalam waktu 48 jam. Apakah aku akan dibebaskan atau dikirim ke penjara. Kita hanya memiliki satu pilihan. Aku yakin surat perintah penahanan dikeluarkan oleh Joo Young Il. Jadi, hanya dia yang bisa membebaskanku. Dia satu-satunya solusi yang kita miliki saat ini.


Seok Hee : Kita harus mencobanya.

Seok Hee kemudian berkata, saat ia ditahan, nasibnya ditangan Yoon Do.

Yoon Do : Apakah nasibku ada di tanganmu sekarang?

Mereka saling tersenyum.


Yoon Do lantas teringat ayahnya.

Yoon Do : Aku yakin ayahku pasti sangat khawatir saat ini. Bisakah kau menjaganya?

Seok Hee berbohong. Ia berkata,, Pak Heo lebih kuat daripada dugaan Yoon Do.

Seok Hee : Ayahmu orang yang hebat.

Yoon Do : Tidak ada yang terjadi kepadanya, bukan?

Seok Hee : Tidak terjadi apa-apa. Aku akan mengeluarkanmu dari sini, apa pun yang terjadi.

Yoon Do : Melegakan bagiku karena kau selalu ada di sisiku.

Sekarang Seok Hee sudah di jalan.

Ia menghubungi Boo Ki, Gwang Mi dan Detektif Oh tapi tak satu pun yg menjawab.


Boo Ki sendiri menenangkan dirinya di bar langganannya.

Seok Hee kemudian datang.

Seok Hee : Aku menemukan bar langgananmu. Aku sehebat reporter, bukan?

Boo Ki hanya tersenyum.

Seok Hee : Reporter Kim, Pengacara Heo memintamu untuk mengkonfirmasi yang kalian berdua katakan sambil bersalaman.


Boo Ki teringat percakapannya dengan Yoon Do, saat Yoon Do mendatanginya setelah ia tahu siapa Yoon Do.

Yoon Do : Itu hal yang mustahil untuk dilakukan. Kenapa kau belum menyerah untuk kasus itu?

Boo Ki : Dari kebanggaan, obsesi, keuletan, atau ambisi sebagai reporter?

Yoon Do : Mari kita tambahkan satu hal lagi untuk itu. Rasa keadilan.

Boo Ki : Rasa keadilan. Katanya dia mau menambahkannya.


Seok Hee dan Boo Ki berjabat tangan, tanda mereka sudah bersatu lagi.


Seok Hee lalu menemui Detektif Oh yg mulai bekerja sbg polisi lalin.

Seok Hee : Pengacara Heo berkata dia bisa sejauh ini karena apa yang kau katakan memberinya kekuatan.


Detektif Oh teringat kata2 Yoon Do.

Yoon Do : Kau harus menyelesaikan kasus ini dan dipromosikan.

Detektif Oh : Promosi bukanlah yang terpenting. Ini menyangkut Kau dan kehidupan ibumu.


Berikutnya, Seok Hee menemui Gwang Mi yg lagi makan banyak roti krim di kafe.

Seok Hee : Kau teman Pengacara Heo. Isilah kekosongan itu dengan persahabatan kalian.

Teringat itu, Gwang Mi pun semangat lagi.


Mereka berempat sekarang berkumpul di NewsPatch.

Seok Hee : Aku mau mengeluarkan Pengacara Heo dari sana dalam waktu 48 jam. Tentu saja, aku tahu ini bisa membahayakan kalian dan aku.


Seok Hee lalu menunjukkan rekaman pengakuan pelayannya.

"Direktur Han menyuruhku memberi Pimpinan Senior saus dengan almond pahit dan mengiriminya pesan teks saat dia hampir selesai makan.  Aku tidak pernah membayangkan Pimpinan Senior akan meninggal secara mendadak begitu, Nona Seok hee."


Seok Hee lantas menunjukkan sms yg dikirim pelayannya ke Je Kook.

Boo Ki : Apa itu?

Seok Hee : Ini bukti tidak langsung yang menunjukkan Direktur Han mencoba membunuh kakekku.

Flashback end...


Seok Hee memanggil dua pelayannya ke kamarnya.

Seok Hee : Berikan ponsel kalian. Apa kalian mau disalahkan atas pembunuhan kakekku? Jika kalian tidak menyerahkannya sekarang, aku tidak akan bertanggung jawab atas yang mungkin terjadi nanti.

Flashback end....


Seok Hee : Lalu satu hal lagi. Aku tidak akan menyerah mengeluarkan Pengacara Heo dari sana dan menangkap Direktur Han. Tapi, aku butuh bantuan kalian.

Boo Ki : Pengacara Heo tidak akan bisa mengajukan persidangan ulang jika dia gagal untuk keluar. Kita harus mengeluarkannya dulu dari sana.

Detektif Oh : Aku ditunjuk ke divisi lalu lintas, tapi aku akan mengambil cuti beberapa hari saja.

Gwang Mi : Ini penggelapan dana perusahaan, jadi, mereka pasti meretas ke rekeningnya dan mengirimkan uang. Itu bukti yang jelas. Bagaimana kita bisa mengeluarkannya?

Boo Ki : Direktur Han dan Joo Young Il bekerja sama untuk menahannya. Kita perlu mengancam Joo Young Il dan membuat kesepakatan untuk melepaskan Pengacara Heo.

Seok Hee : Itu yang Pengacara Heo katakan.


Mereka mulai rapat.

Seok Hee : Berkas kasusnya mengatakan tidak ada rekaman cctv. Maka, bukti itu tidak dihilangkan.

Detektif Oh : Penghilangan bukti itu memalukan tapi tidak cukup untuk memberatkan mereka. Kita tidak bisa melakukan apa pun jika mereka bersikeras. Itu sebabnya jaksa menghilangkan bukti sejak awal.

Gwang Mi : Bagaimana jika kita membuktikan bahwa mereka sengaja menghilangkan bukti?

Detektif Oh : Itu merusak barang bukti, hukuman maksimal 5 tahun.

Seok Hee : Apa ada cara untuk membuktikannya?

Gwang Mi : Bagaimana jika polisi menyerahkannya kepada jaksa, tapi Kepala Jaksa Joo menghilangkannya?

Detektif Oh : Yoon Do dan aku mencari laporan polisinya ke mana pun, tapi kami tidak bisa menemukannya. Kami pikir mereka menyembunyikannya agar tidak terkena masalah.

Boo Ki : Orang-orang yang melakukan hal ilegal selalu siap untuk lolos. Selain mengendalikan kejaksaan, aku yakin TOP juga menyuap kepolisian.

Seok Hee : Bagaimana jika kita menemui detektif yang menangani kasus ini?


Gwang Mi : Ya, Bos. Kau meliput kasus ini, jadi, kau pasti mengenalnya.

Boo Ki : Park Jin-soo, si bajingan itu.

Gwang Mi : Kau bahkan mengingat nama bajingan itu?

Boo Ki : Kau akan mengerti jika melihat wajahnya. Sulit untuk tidak mengingatnya. Dia penjahat bertopeng detektif. Hanya memikirkannya membuatku mual.

Detektif Oh : Apa yang bisa kita lakukan? Mereka memakai kekuasaan dan pengaruh untuk menyerang kita.

Gwang Mi : Bahkan jika jalannya berlumpur, kita harus berjalan di atasnya.

Seok Hee : Meski kemungkinan kita berhasil hanya 0,01%, kita harus mencoba segala cara.

Boo Ki : Aku tidak bisa menjanjikan bahwa dia punya sesuatu atau dia akan menyerahkannya kepada kita.


Seok Hee, Gwang Mi dan Detektif Oh menatap Boo Ki penuh harap.

Boo Ki : Ayolah, jangan berharap terlalu banyak. Sudah tiga tahun aku tidak bertemu dengannya. Detektif Oh, tolong cari tahu dia bekerja di kantor polisi mana.

Detektif Oh : Baiklah.

Seok Hee : Aku akan mencari tahu bagaimana kita dapat menghubungkan Direktur Han untuk ini.

Boo Ki : Kita hanya punya waktu 48 jam. Bahkan jangan berhenti untuk mengatur napas.

Boo Ki dan Gwang Mi mengajak Seok Hee dan Detektif Oh melakukan salam khas mereka.


Seok Hee keluar dari ruangan NewsPatch dan teringat kata2 Yoon Do.

Yoon Do : Mari kita gunakan keserakahan anggota keluargamu.

Bersambung ke part 3...

0 Comments:

Post a Comment