• Sinopsis Wonderful World Episode 1-16

    Kim Nam Joo dan Cha Eun Woo memiliki rasa sakit yang sama akibat kehilangan seseorang yang sangat berharga bagi mereka.

  • Duis non justo nec auge

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

  • Vicaris Vacanti Vestibulum

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

  • Vicaris Vacanti Vestibulum

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

  • Vicaris Vacanti Vestibulum

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

Oh My Geum Bi Ep 3 Part 2

Sebelumnya...


Geum Bi yang lagi makan bareng Hwi Chul dan Gang Hee di restoran bercerita kalau dirinya belajar tentang sistem reproduksi di sekolah. Hwi Chul terkejut, ia bertanya Geum Bi memangnya kelas berapa sampai mempelajari hal itu. Geum Bi pun dengan kesalnya berkata bahwa dia sudah kelas tiga.

“Jadi bagaimana bayi bisa terbentuk?” tanya Gang Hee.


“Aku melihat gambar deskripsinya, tapi aku tidak yakin. Aneh sekali menurutku. Kupikir bayi akan lahir hanya dengan pegangan tangan saja. Bagaimana ya aku bisa lahir?”

Pertanyaan Geum Bi membuat Hwi Chul salah tingkah.


“Kenapa kau menanyakan itu? Kau kan terlahir jelek.” Jawab Hwi Chul, membuat Geum Bi mendengus kesal.

“Akan kujelaskan padamu kalau sudah sampai di rumah.” Ucap Gang Hee. Dan Geum Bi tersenyum.


“Kau akan tahu kalau kau sudah dewasa nanti.” Jawab Hwi Chul.

“Kalau aku tidak bisa dewasa bagaimana?” tanya Geum Bi.

“Anak pemarah biasanya akan punya anak di usia muda, jadi kau jangan sampai seperti itu.” jawab Hwi Chul.

“Apa yang kau bicarakan!” protes Geum Bi.

Hwi Chul pun langsung melirik Gang Hee yang mulai kesal padanya.




Tanpa mereka sadari, Chi Soo duduk tak jauh dari mereka. Chi Soo menatap tajam Hwi Chul.


Hwi Chul sedang di toko perkakas saat Gil Ho menghubunginya. Ekspresi Hwi Chul berubah tegang saat membaca nama Gil Ho di layar ponselnya. Ia menjawab ponsel Gil Ho dengan hati2, namun entah kenapa ia langsung terbelalak saat menjawab panggilan Gil Ho.


Gil Ho sendiri sedang berada di toko barang antic. Ia terkejut saat si pemilik toko berkata bahwa pajangan antic yang dicurinya dari rumah Gang Hee ternyata palsu. Gil Ho pun mengumpat kesal.


Gang Hee yang mau mengantar Geum Bi ke sekolah berpapasan dengan Chi Soo di depan rumahnya. Hwi Chul panik saat melihat Chi Soo yang berjalan ke arahnya. Hwi Chul marah dan mencengkram Chi Soo ke dinding.


Chi Soo berkata, apa kau pengecut? Dulu kau tidak begini…

“Sudah 15 tahun, bukankah itu sudah cukup?” protes Hwi Chul.

“Kau tidak akan bisa pergi dariku sampai kau mati. Kau tahu aku kan?” ucap Chi Soo.

“Aku tidak memiliki apapun yang bisa kuberikan padamu.” Jawab Hwi Chul.

“Apa kau takut? Ada apa? Bukankah kau bilang kau tidak peduli dengan hidupmu?” tanya Chi Soo.

“Benar, aku tidak peduli dengan hidupku!” jawab Hwi Chul.

“Benarkah?” tanya Chi Soo, lalu memelintir tangan Hwi Chul dan mendesak Hwi Chul ke dinding.

“Kudengar kau merencanakan sesuatu dengan Gil Ho. Selesaikan semuanya dalam seminggu.” Suruh Chi Soo.


Chi Soo lantas menarik Hwi Chul dan melempar Hwi Chul ke jalan. Hwi Chul tampak cemas. Chi Soo lantas mengeluarkan sebuah ponsel dan menyuruh Hwi Chul memberikan ponsel itu ke Gil Ho. Chi Soo kemudian beranjak pergi.




Lepas dari Chi Soo, giliran Gil Ho yang marah2 ke Hwi Chul. Gil Ho marah karena Hwi Chul ternyata tidak menukar pajangan antic Gang Hee dengan yang palsu. Hwi Chul diam saja dan memberikan ponsel yang dikasih Chi Soo. Gil Ho langsung panik. Hwi Chul menyuruh Gil Ho menjauh darinya untuk sementara waktu.

“Lalu kau?” tanya Gil Ho.

“Aku akan tetap waspada dan mengawasi semuanya.” jawab Hwi Chul.
 
Gang Hee sedang memasak. Hwi Chul duduk di sofa. Ia melipat kertas sambil memikirkan sesuatu. Hwi Chul kemudian menoleh pada Gang Hee. Tak lama kemudian, Geum Bi datang dan duduk disamping Hwi Chul. Geum Bi memainkan kertas yang dilipat oleh Hwi Chul tadi.


“Kau bisa menyimpannya kalau kau suka.” Ucap Hwi Chul.

“Benarkah?” tanya Geum Bi girang.

“Kuharap kau tahu kalau kita tidak bisa tinggal di sini selamanya.” Jawab Hwi Chul.

“Aku tahu. Kita bisa tidur di mobil. Kita juga punya tenda tahan air.” Ucap Geum Bi.

“Musim dingin akan segera tiba. Kau tahu kita tidak bisa melakukannya.” Jawab Hwi Chul.

“Jadi? Apa ini tentang panti asuhan lagi?” sewot Geum Bi.

“Bagaimana kalau aku mencari bibimu?” tanya Hwi Chul.

“Lupakan itu!” jawab Geum Bi lalu beranjak pergi.


Keesokan harinya, pagi2 buta, Hwi Chul meninggalkan kediaman Gang Hee.


Gang Hee sendiri berdiri di halaman sembari menatap sepedanya Jun Hee dengan tatapan sedih. Tak lama kemudian, Geum Bi datang. Ia penasaran sepeda itu milik siapa, namun saat menanyakannya pada Gang Hee, Gang Hee diam saja dengan wajah terluka.


Geum Bi lantas berlari ke dalam dan masuk ke kamar Hwi Chul. Ia terkejut mendapati kamar Hwi Chul yang kosong. Gang Hee kemudian menghampiri Geum Bi. Ia menatap iba pada gadis kecil itu. Geum Bi sendiri terlihat sedih, ia tidak menyangka kalau Hwi Chul benar2 akan meninggalkannya. Geum Bi menatap sedih lipatan yang dibuat Hwi Chul semalam.


Di kelas, Geum Bi sibuk memainkan kodok lipat Hwi Chul. Jae Ha penasaran bagaimana Geum Bi melipatnya. Geum Bi mengaku tidak tahu dan terus memainkan kodok lipat itu sampai jatuh ke lantai.


Sil Ra tiba2 datang dan menginjak kodok lipat Geum Bi dengan sengaja. Setelah menginjaknya, Sil Ra meminta maaf dengan wajah senang dan mengaku tidak sengaja menginjaknya.

“Kau sengaja, kan?” tanya Geum Bi.

“Kalau iya kenapa?” jawab Sil Ra.


Geum Bi pun membalas Sil Ra dengan menginjak kaki Sil Ra. Sil Ra menjerit kesakitan.

“Maaf, aku tidak melihat kakimu.” Ucap Geum Bi.


Sekarang, kedua gadis ini saling menatap tajam di kelas. Mereka duduk berhadapan. Rambut mereka acak2an. Luka bekas cakaran tampak di wajah Geum Bi. Tak lama kemudian, ibu Sil Ra datang dan langsung memarahi Geum Bi. Ia tidak terima Geum Bi melakukan itu pada Sil Ra.

“Dia duluan yang menginjak kodokku!” teriak Geum Bi.

“Kodok apa? Apa yang kau bicarakan!” teriak ibu Sil Ra.

Min A pun menyuruh Nyonya Goo tenang. Min A lantas menyuruh Geum Bi minta maaf pada Sil Ra. Geum Bi jelas menolak karena dia tidak bersalah. Nyonya Goo pun makin kesal. Ia berkata kalau Geum Bi adalah anak yang tidak bisa diatur. Geum Bi pun menatap tajam Nyonya Goo.

“Beraninya kau menatapku begitu.” protes Nyonya Goo.

“Dasar jelek.” Dengus Geum Bi.

“APA???!” teriak Nyonya Goo.


Min A menghukum Geum Bi. Ia memberikan pekerjaan rumah pada Geum Bi sebagai hukumannya. Min A juga berkata akan menghubungi ayah Geum Bi nantinya. Geum Bi diam saja dengan wajah tertunduk.


Sementara itu, Nyonya Goo ingin tahu dimana Geum Bi tinggal. Sil Ra mengaku tidak tahu. Jae Ha kemudian datang dan memberi salam pada Nyonya Goo. Jae Ha kemudian beranjak pergi, namun wajahnya tampak sedikit kesal. Sil Ra dan ibunya kemudian saling berpandangan setelah Jae Ha pergi. Sepertinya, mereka berniat mencari tahu alamat Geum Bi dari Jae Ha.


Hwi Chul menyuruh temannya mencari seseorang. Temannya itu meminta bayaran 500 dollar, namun Hwi Chul mengaku akan membayar dengan cara lain. Teman Hwi Chul pun menyuruh Hwi Chul berjudi, sehingga Hwi Chul bisa membayarnya dengan hasil kemenangan Hwi Chul.

Hwi Chul melirik 4 orang yang sedang berjudi di belakangnya. Ia berpikir sejenak, kemudian bertanya adakah cara yang lain. Temannya itu berkata, ada dan menanyakan apa Hwi Chul siap dengan segala resikonya. Hwi Chul pun mengaku siap menerima resiko apapun asal temannya bisa menemukan orang yang dicarinya.


Hwi Chul berlari ke bandara. Ia teringat kata2 temannya bahwa orang yang dicari Hwi Chul bernama Kim Young Ji. Young Ji bercerai 3 tahun yang lalu. Ia memiliki seorang anak perempuan tapi tidak punya hubungan darah dengannya. Hwi Chul lalu menanyakan ibu kandung anak itu. Teman Hwi Chul berkata kalau Hwi Chul harus membayar lebih untuk mendapatkan informasi itu.

“Lalu dimana orang ini?” tanya Hwi Chul.

“Dari jejak kartu kreditnya, dia sudah meninggalkan negara ini. Dia sudah menjual rumahnya.” Jawab teman Hwi Chul.


Hwi Chul memeriksa waktu keberangkatan. Ia kemudian mengedarkan pandangannya dan akhirnya menemukan sosok Kim Young Ji. Begitu melihat Young Ji, ia langsung mencegat Young Ji dan menanyakan siapa ibu kandung Geum Bi. Young Ji membuka kacamatanya dan tersenyum kesal.

“Aku sudah melakukan yang terbaik.” Ucap Young Ji.

“Apa menelantarkan seorang anak adalah hal terbaik yang bisa kau lakukan?” tanya Hwi Chul.

“Apa yang kau inginkan dariku? Aku membesarkan anak orang lain selama ini.” jawab Young Ji.


“Kau mendapat bayaran untuk melakukan itu! Dimana rasa tanggung jawabmu!” protes Hwi Chul.

“Apa kau sedang mengajariku? Kaulah yang tidak sadar soal anakmu sampai sekarang.” ucap Young Ji.

“Dia memanggilmu bibi. Sejak awal kau memang tidak berniat mengurusnya kan? Kau pikir kau sudah melakukan yang terbaik? Kau tahu bagaimana kondisinya saat pertama kali kami bertemu? Apa itu hal terbaik yang bisa kau lakukan? Jawab aku!” teriak Hwi Chul

“Benar, aku yang menyuruhnya memanggilku bibi.  Dan apa yang akan terjadi padaku kalau ibunya muncul dan memintanya kembali?” tanya Young Ji.

“Bagaimana mungkin orang yang sudah mati melakukan itu?” ucap Hwi Chul.


Young Ji pun menghela napas. Seketika, Hwi Chul sadar kalau ibu kandung Geum Bi masih hidup. Young Ji kesal dan berniat pergi, namun Hwi Chul menahannya. Hwi Chul masih tidak yakin kalau Geum Bi anaknya.

“Bagaimana bisa kau tidak mengenali anakmu sendiri?” ucap Young Ji heran.

“Dimana Joo Young?” tanya Hwi Chul.

“Aku tidak tahu. Yang kutahu dia terbang ke Spanyol 5 tahun lalu. Apa Geum Bi tidak menceritakan siapa dirinya?” ucap Young Ji.

Young Ji kemudian beranjak pergi. Sebelum pergi, ia meminta Hwi Chul tidak mencarinya lagi. Hwi Chul berteriak kesal.


Nyonya Goo mendatangi rumah lama Geum Bi. Ia memencet bel dan menggedor pintu dengan kasar. Tak lama kemudian, pemilik baru rumah itu keluar. Dia seorang pria tua. Nyonya Goo bertanya dengan kasar apa pria tua itu kakeknya Geum Bi. Pria tua mengeryit heran, Geum Bi?


Nyonya Goo menemui Min A. Ia ingin Geum Bi dikeluarkan dari sekolah karena Geum Bi seorang anak yang terlantar. Min A tampak bingung menghadapi Nyonya Goo. Nyonya Goo mengancam akan mengeluarkan Sil Ra dari sekolah jika Geum Bi tidak dikeluarkan dari sekolah itu.


Min A pun langsung mencecar Geum Bi dengan beberapa pertanyaan seperti kenapa ayah Geum Bi tidak bisa dihubungi dan dimana Geum Bi tinggal. Geum Bi tampak bingung bagaimana menjawabnya.


Min A menemui Gang Hee. Min A berkata, jika seorang anak tidak memiliki keluarga maka mereka harus mengurusnya dengan mengikuti peraturan yang ada. Gang Hee bertanya, apa ada cara lain. Min A berkata, bahwa ia kasihan pada Geum Bi tapi peraturan tetaplah peraturan.

Gang Hee pun menatap iba pada Geum Bi. Geum Bi sendiri membalas tatapan Gang Hee dengan berpura2 tersenyum. Geum Bi sadar bahwa ia akan dikirim ke panti asuhan.



Geum Bi melamun sendirian di taman. Ingatannya melayang saat dia dan Hwi Chul terpaksa berteduh di dalam tenda saat hujan deras. Geum Bi kemudian duduk di tangga taman, tempat dimana ia dan Hwi Chul berdebat soal cara memasak ramen. Tiba2, Chi Soo datang dan menatap iba pada Geum Bi.


Di kelas, Sil Ra lagi2 mengganggu Geum Bi. Geum Bi yang sedang tidak mood, menyuruh Sil Ra pergi. Tapi Sil Ra malah menanyakan tentang Geum Bi yang akan dikirim ke panti asuhan. Seluruh teman2 di kelas kaget, termasuk Jae Ha. Jae Ha mau membela Geum Bi tapi ia langsung diam saat menatap wajah Sil Ra.



Di rumah, Gang Hee berusaha menghubungi Hwi Chul. Namun Hwi Chul tidak bisa dihubungi. Geum Bi yang duduk di ruang makan pun tampak kecewa. Gang Hee menenangkan Geum Bi. Ia berkata tidak akan membiarkan Geum Bi dibawa ke panti asuhan.


Gang Hee mengantarkan Geum Bi ke sekolah. Geum Bi turun dari mobil Gang Hee dengan wajah lesu. Gang Hee menatap iba pada Geum Bi. Setelah Gang Hee pergi, Geum Bi pun membolos.


Hwi Chul sendiri ada di kantor temannya yang ia suruh mencari Kim Young Ji. Temannay berkata, sudah waktunya Hwi Chul melunasi pembayaran. Hwi Chul ingin tahu apa yang harus ia lakukan.

“Apa kau tahu orang-orang idiot yang menjual barang-barang palsu pada orang-orang tua? Seorang nenek miskin memberi mereka 8.000 dolar. Pergi dan ambillah 5.000 dolar dari mereka. Aku akan menganggapnya lunas dan memberimu sedikit uang jajan.” Suruh temannya itu.

Hwi Chul diam saja mendengarkan suruhan temannya sambil membuat origami katak.


Min A masuk ke kelas, ia terkejut karena Geum Bi lagi2 membolos selama 3 hari berturut2. Jae Ha tampak khawatir memikirkan Geum Bi.

Hwi Chul bersiap melakukan sesuatu yang diperintahkan temannya.




Chi Soo mengikuti Geum Bi diam2. Geum Bi terus berjalan, hingga langkahnya berhenti di depan sungai. Chi Soo menghampiri Geum Bi. Geum Bi pun mengancam akan berteriak kalau Chi Soo berani mengganggunya.

“Apa kau merindukan ayahmu?” tanya Chi Soo.

“Kau mau berbohong dan bilang kau temannya?” selidik Geum Bi.

“Kami berteman dulu. Sekarang tidak lagi.” Jawab Chi Soo.

“Siapa kau?” tanya Geum Bi.

“Saat kau melihat ayahmu, bilang padanya kalau dia tidak akan bisa lari.” Jawab Chi Soo.


Chi Soo kemudian beranjak pergi, namun Geum Bi menghentikan langkahnya dengan mengatakan kalau itu omong kosong.

“Sekali teman, tetap teman. Bagaimana bisa kau berhenti berteman?” tanya Geum Bi.

Chi Soo pun berbalik dan mendekati Geum Bi dengan seringai di matanya. Geum Bi yang mulai takut melangkah mundur.

Hwi Chul mendatangi sebuah kantor, ia bersiap menghajar orang2 yang ada di sana.




Chi Soo membelikan Geum Bi es krim. Chi Soo kemudian bertanya apa Geum Bi berpikir kalau dia orang jahat. Geum Bi diam saja sambil menatap tak suka pada Chi Soo.

“Ya, memang. Aku memang orang jahat. Tapi ayahmu lebih parah dari aku. Aku kenal dia.. sejak kami seusia mereka.” Ucap Chi Soo sambil menatap dua anak SMA yang lewat di depannya.




“Dia selalu berbohong sepanjang waktu.. Dia menipu orang lain dan menipu dirinya sendiri. Dia bahkan lupa kalau dia sudah menipu orang lain. Dia menghancurkan hidup seseorang dan dia bahkan tidak ingat pernah melakukannya. Kau akan sama sepertinya kalau kau tetap tinggal dengannya. Apa itu maumu?” ucap Chi Soo.

Geum Bi marah dan membuang es krimnya.

“Kau salah!” ucap Geum Bi.

“Dia selalu mengatakan, kalau dia tidak peduli dengan hidupnya. Apa seseorang seperti dia.. akan mengurusmu?” ucap Chi Soo.


Geum Bi yang kesal akhirnya pergi meninggalkan Chi Soo. Chi Soo menatap kepergian Geum Bi dengan tatapan kasihan.

Hwi Chul sedang dipukuli oleh para gangster yang berada di kantor itu. Saat dipukuli, ingatan Hwi Chul melayang pada kata2 Young Ji tentang Hwi Chul yang tidak ada saat Geum Bi tumbuh besar. Ia juga ingat kata2 Geum Bi tentang Geum Bi yang bersedia ke panti asuhan.


Para gangster itu masih mau memukuli Hwi Chul. Namun mereka terdiam saat Hwi Chul menunjukkan rekaman tentang mereka yang memukuli Hwi Chul. Para gangster itu marah dan menghancurkan ponsel Hwi Chul. Hwi Chul berkata, sudah terlambat karena ia sudah mengirimkan rekaman itu.

“Aku bisa lihat kau membawa senjata. Kau akan ditahan karena tindak kriminal. Pidana atau perdata? Terserah kau. Aku akan layani apapun yang kau mau. Kau sangat bodoh dalam hal semacam ini.” ucap Hwi Chul.


Gang Hee masih memperjuangkan Geum Bi, namun ia tak bisa mengadopsi Geum Bi karena dirinya yang belum menikah.


Di kamarnya, Geum Bi sedang mengemasi seluruh pakaiannya. Ia pasrah karena akan dikirim ke panti asuhan.

Gang Hee masih berusaha menghubungi Hwi Chul, tapi Hwi Chul masih sulit dihubungi. Gang Hee pun marah dan meninggalkan pesan pada Hwi Chul.

“Geum Bi hampir dikirim ke panti asuhan. Di mana kau? Ayah macam apa kau ini? Telpon segera setelah kau mendengar pesan ini.” ucap Gang Hee.


Tak lama kemudian, Geum Bi datang. Ia berkata, meskipun ayahnya datang ia akan tetap ke panti asuhan.

“Aku sudah coba tinggal dengannya dan kupikir kami tidak cocok.” Ucap Geum Bi.


Gang Hee pun menyuruh Geum Bi makan.

“Sendoknya terlalu berat. Aku suka karena ini berat. Saat aku tinggal dengan bibiku, aku hanya makan nasi instan. Kami makan dengan peralatan plastic agar tidak perlu repot mencuci piring. Kalau ada nasi tersisa, kau harus mengorek sampai ke dasar mangkuk. Kalau kau mengorek mangkuk plastic dengan sendok plastik, sendoknya jadi semakin ringan dan semakin susah dipakai untuk menyendok nasi. Aneh saja karena sepertinya nasinya akan terbang.” Ucap Geum Bi.

“Kau hanya makan nasi instan?” tanya Gang Hee iba.

Geum Bi lalu memukul mangkuk nasinya dengan sendok.

“Aku suka suara ini. Berat dan hangat.” Ucap Geum Bi.

“Geum Bi-ya.  Kau bisa datang kapanpun kau mau, anggap saja ini rumahmu. Saat kau bilang kau ingin datang mengunjungiku, aku akan menunggu dengan mangkok dan sendok yang paling berat, oke?” jawab Gang Hee.


Geum Bi mulai dibawa ke panti asuhan. Ia dijemput oleh dinas social. Gang Hee melepaskan Geum Bi dengan mata berkaca2. Geum Bi berusaha kuat menahan agar air matanya tidak keluar.


Tepat setelah Geum Bi dibawa pergi, Hwi Chul datang dan mengejar Geum Bi. Gang Hee menampar Hwi Chul. Hwi Chul terkejut. Gang Hee pun berteriak, menyuruh Hwi Chul membawa Geum Bi pulang.


Hwi Chul tersadar dan langsung berlari mengejar mobil yang membawa Geum Bi. Polisi lalu lintas yang melihat Hwi Chul, ikut mengejar Hwi Chul. Di mobil, tangis Geum Bi pecah. Hwi Chul terus mengejar Geum Bi, sampai dia jatuh terguling di jalanan. Tapi Hwi Chul tidak peduli. Ia terus dan terus berlari mengejar mobil yang membawa Geum Bi. Sampai akhirnya, mobil yang membawa Geum Bi berhenti di lampu merah.


Tangis Geum Bi pecah begitu melihat Hwi Chul. Geum Bi lantas turun dari mobil.

“Dari mana kau? Kenapa lama sekali baru kembali?” protes Geum Bi sambil memukul2 lengan Hwi Chul.


Geum Bi kemudian menendang Hwi Chul hingga Hwi Chul terjatuh karena kesakitan. Geum Bi terkejut dan panic.

“Ada apa? Apa kau sekarat lagi? Jangan mati. Ahjusshi.” Rengek Geum Bi.

Ingatan Hwi Chul seketika melayang pada kata2 Young Ji.

“Bagaimana bisa kau tidak mengenali anakmu sendiri?” ucap Young Ji.

Hwi Chul tersadar, ia pun langsung memegang wajah Geum Bi.

Bersambung……………..

Shy Boy - Ha Hyun Woo


Hangul
 
설레이는 소년처럼
얼굴을 붉힌 내 모습
너에게 들킬 것만 같아 망설이며
너의 얼굴 몰래 훔쳐보네
바람 결에 흩날리는
머리 칼 새로 반짝이는 눈빛
잠이 들 때마다 생각하던
이슬처럼 맑은 너의 모습
눈부신 태양 아름다운 너
난 이제 더 바랄 것이 없지만
사랑한다고 말해버리면
넌 웃으며 떠나 버릴 것 같아
처음 만난 순간부터 꿈꾸어 왔던
우리가 함께 할
미래의 행복은 벌써부터
내 마음속에 그려지지만
너의 얼굴 한 곳에는
언제나 내가 느끼지 못하는
어두운 슬픔과 그늘들이
가슴 속을 무겁게 해
눈부신 태양 아름다운 너
난 이제 더 바랄 것이 없지만
사랑한다고 말해버리면
넌 웃으며 떠나 버릴 것 같아
깨어지기 쉬운 유리 조각처럼
이 모든 행복이 불안한 건 왜
설레이는 소년처럼
얼굴을 붉힌 내 모습
너에게 들킬 것만 같아 망설이며
너의 얼굴 몰래 훔쳐보네
눈부신 태양 아름다운 너
난 이제 더 바랄 것이 없지만
사랑한다고 말해버리면
넌 웃으며 떠나 버릴 것 같아
눈부신 태양 아름다운 너
난 이제 더 바랄 것이 없지만

Romanization

seolleineun sonyeoncheoreom
eolgureul bulkhin nae moseup
neoege deulkil geosman gata mangseorimyeo
neoui eolgul mollae humchyeobone
baram gyeore heutnallineun
meori kal saero banjjagineun nunbicc
jami deul ttaemada saenggakhadeon
iseulcheoreom malkeun neoui moseup
nunbusin taeyang areumdaun neo
nan ije deo baral geosi eopsjiman
saranghandago malhaebeorimyeon
neon useumyeo tteona beoril geot gata
cheoeum mannan sunganbuteo kkumkkueo wassdeon
uriga hamkke hal
miraeui haengbogeun beolsseobuteo
nae maeumsoge geuryeojijiman
neoui eolgul han goseneun
eonjena naega neukkiji moshaneun
eoduun seulpeumgwa geuneuldeuri
gaseum sogeul mugeopge hae
nunbusin taeyang areumdaun neo
nan ije deo baral geosi eopsjiman
saranghandago malhaebeorimyeon
neon useumyeo tteona beoril geot gata
kkaeeojigi swiun yuri jogakcheoreom
i modeun haengbogi buranhan geon wae
seolleineun sonyeoncheoreom
eolgureul bulkhin nae moseup
neoege deulkil geosman gata mangseorimyeo
neoui eolgul mollae humchyeobone
nunbusin taeyang areumdaun neo
nan ije deo baral geosi eopsjiman
saranghandago malhaebeorimyeon
neon useumyeo tteona beoril geot gata
nunbusin taeyang areumdaun neo
nan ije deo baral geosi eopsjiman

English Translation

Like a heart fluttering boy
My face is turning red
I feel like you’ll notice so I hesitated
As I stole glances at your face
Your hair that scatters with the wind
Your eyes that twinkle in between
Every time I fall asleep
I thought about you, who is as clear as dew
Under the dazzling sun, it’s the beautiful you
There’s nothing more that I want
But if I tell you I love you
It feels like you’ll smile and leave
From the moment we first met
I dreamed of our future together
The happiness is already in my heart
In one part of your face
There is always a dark sadness and shadow
That I cannot feel
It makes my heart heavy
Under the dazzling sun, it’s the beautiful you
There’s nothing more that I want
But if I tell you I love you
It feels like you’ll smile and leave
Like a piece of glass that easily breaks
All of this happiness makes me nervous
Like a heart fluttering boy
My face is turning red
I feel like you’ll notice so I hesitated
As I stole glances at your face
Under the dazzling sun, it’s the beautiful you
There’s nothing more that I want
But if I tell you I love you
It feels like you’ll smile and leave
Under the dazzling sun, it’s the beautiful you
There’s nothing more that I want

Lean Of You - Jung Yup


Hangul, Romanization

그대 눈빛은 어떤말보다
(geudae nunbicceun eotteonmalboda)
의미가 있어, 난 그걸 느껴
(uimiga isseo, nan geugeol neukkyeo)
지난 밤 꿈에 환히 웃으며
(jinan bam kkume hwanhi useumyeo)
바람처럼 불던 그대
(baramcheoreom buldeon geudae)
혼자 걷던 길
(honja geotdeon gil)
혼자 좇던 꿈
(honja joccdeon kkum)
이제 내 곁에 그대가 있어
(ije nae gyeote geudaega isseo)
왜 오래오래 기억이 날까, 어쩌면
(wae oraeorae gieogi nalkka, eojjeomyeon)
내게 좀 더 가까이 와요
(naege jom deo gakkai wayo)
그대를 더 느낄 수 있게
(geudaereul deo neukkil su issge)
기다리는 시간조차 의미가 되요
(gidarineun siganjocha uimiga dwaeyo)
그대가 내게 들어 온 순간부터
(geudaega naege deureo on sunganbuteo)
한걸음 더 가까이 와요
(hangeoreum deo gakkai wayo)
숨소리도 느낄 수 있게
(sumsorido neukkil su issge)
내 마음이 그대에게 기울어가요
(nae maeumi geudaeege giureogayo)
조금씩 조금씩 조금씩
(jogeumssik jogeumssik jogeumssik)
혼자였던 밤
(honjayeossdeon bam)
외로웠던 맘
(oerowossdeon mam)
어느날 문득 그대가 왔어
(eoneunal mundeuk geudaega wasseo)
왜 하루하루 기적 같을까
(wae haruharu gijeok gateulkka)
꿈처럼
(kkumcheoreom)
내게 좀 더 가까이 와요
(naege jom deo gakkai wayo)
그대를 더 느낄 수 있게
(geudaereul deo neukkil su issge)
기다리는 시간조차 의미가 되요
(gidarineun siganjocha uimiga dwaeyo)
그대가 내게 들어 온 순간부터
(geudaega naege deureo on sunganbuteo)
한걸음 더 가까이 와요
(hangeoreum deo gakkai wayo)
숨소리도 느낄 수 있게
(sumsorido neukkil su issge)
내 마음이 그대에게 기울어가요
(nae maeumi geudaeege giureogayo)
조금씩 조금씩 조금씩
(jogeumssik jogeumssik jogeumssik)
I love you more
I need you more
더이상은 숨길 수 없게
(deoisangeun sumgil su eopsge)
어제보다 더
(eojeboda deo)
내 전부가 더
(nae jeonbuga deo)
그대에게
(geudaeege)
물들어가
(muldeureoga)
한걸음 더 다가갈께요
(hangeoreum deo dagagalkkeyo)
내 모든걸 다 줄 수 있게
(nae modeungeol da jul su issge)
내 마음이 그대에게 기울어가요
(nae maeumi geudaeege giureogayo)
조금씩 조금씩 조금씩
(jogeumssik jogeumssik jogeumssik)

English Translation

Your eyes are more than words
Meaning, I feel it.
Last night I laughed in my dreams
You are like a wind
The way I walked alone
A dream that followed alone
Now I am with you.
Why do I remember long, perhaps
I’m getting closer to you.
To feel you more
Even the waiting time makes sense.
From the moment you entered me
One step closer.
I can feel the breath.
My heart is leaning on you
Little by little little by little
Night alone
A lonely heart
One day you came suddenly.
Why is it like a miracle day ?
Like a dream
I’m getting closer to you.
To feel you more
Even the waiting time makes sense.
From the moment you entered me
One step closer.
I can feel the breath.
My heart is leaning on you
Little by little little by little
I love you more
I need you more
I can not hide anymore
More than yesterday
My whole more
To you
Stain
I’ll take a step closer.
I can give you everything
My heart is leaning on you
Little by little little by little

Love Story - Lyn


Romanization 

eonjena gateun kkume
naccseon eolgureul hago
meomchwojin sigan soge
neowa majuchyeossdeon na
jogeum duryeowossnabwa
yeongwonhi kkumilkkabwa
ijen nuneul tteodo neoya
This is love story
gamchul suga eopsneun
neoman boneun du nuneul
gameul suga eopsneun nan
This is amazing
sesang modeun geoseul
naege modu jundaedo
neowa bakkul su eopseo nae sarangeul
eonjenga dan hanbeonjjeum
naege wajul georago
geu saram geu sarangeul
nan kkok chajeul georago
manhi apeugessjiman
dasi naege mureodo
jeongmal sarangijanha
This is love story
gamchul suga eopsneun
neoman boneun du nuneul
gameul suga eopsneun nan
This is amazing
sesang modeun geoseul
naege modu jundaedo
bakkul suga eopseo
This is love story
That I can’t hide away
neoui gaseum sogeseo
gipi jamdeulgo sipeo
igeon sarangiya
ige haengbogiya
hoksi kkum sogilkkabwa
nuneul tteul suga eopseo
This is my love story
saranghae neomaneul

English Translation

Always in the same dream
With an unfamiliar face
In the frozen time
I faced you
I think I was a little scared
That this would be only a dream forever
But now, even when I open my eyes, it’s you
This is love story
I can’t hide it
My eyes that only look at you
I can’t close them
This is amazing
Even if I get everything in the world
I can’t exchange it for you, my love
Some day, at least once
It will come to me
That person, that love
I will find it
It will hurt a lot
But even if you ask me again
It’s truly love
This is love story
I can’t hide it
My eyes that only look at you
I can’t close them
This is amazing
Even if I get everything in the world
I can’t exchange it
This is love story
that I can’t hide away
In your heart
I want to deeply fall asleep
This is love
This is happiness
In case this is a dream
I can’t open my eyes
This is my love story
I love you, only you

Hangul
언제나 같은 꿈에
낯선 얼굴을 하고
멈춰진 시간 속에
너와 마주쳤던 나
조금 두려웠나봐
영원히 꿈일까봐
이젠 눈을 떠도 너야
This is love story
감출 수가 없는
너만 보는 두 눈을
감을 수가 없는 난
This is amazing
세상 모든 것을
내게 모두 준대도
너와 바꿀 수 없어 내 사랑을
언젠가 단 한번쯤
내게 와줄 거라고
그 사람 그 사랑을
난 꼭 찾을 거라고
많이 아프겠지만
다시 내게 물어도
정말 사랑이잖아
This is love story
감출 수가 없는
너만 보는 두 눈을
감을 수가 없는 난
This is amazing
세상 모든 것을
내게 모두 준대도
바꿀 수가 없어
This is love story
that I can’t hide away
너의 가슴 속에서
깊이 잠들고 싶어
이건 사랑이야
이게 행복이야
혹시 꿈 속일까봐
눈을 뜰 수가 없어
This is my love story
사랑해 너만을
 

OST K-Drama


OST The Legend Of The Blue Sea

You're My World - Yoon Mi Rae


 Romanization

saeroun saesang muni yeollyeoitjyo
geudae ane itnaeyo
hangeoleum neomeo nuni busige
pyeolchyeojin sesangi nal bangijyo
geudae gyeotae dagaga angigo sipeoyo
meomulgo sipjyo geudaeraneun saesange
I owe you I miss you
I need you I love you
yongwontorok geudae pume
haruharuga sarobgae dagawa
nae mam seollege hajyo
kkume geurideon geudae iteuni
duryeoun ddeollimdo utge hajyo
geudae gyeotae dagaga angigo sipeoyo
meomulgo sipjyo geudaeraneun saesange
I owe you I miss you
I need you I love you
yongwontorok geudae pume
nan ajik moreuneun gae manjyo
geudae saesang geudae mameul boyeojwoyo
nae gyeoteuro dagawa sonjaba jullaeyo
saranghalgaeyo i saesangi byeonhaedo
I owe you I miss you
I need you I love you
yongwontorok geudae pume

English Translation

The door has opened to a new world
You are in there
One step over, the dazzling world
It’s greeting me
I want to go to you, into your arms
I want to stay in a world that is you
I owe you I miss you
I need you I love you
Forever in your arms
Each day is new
It makes my heart flutter
You, who I drew out in my dreams, are here
So even my fearful trembles make me smile
I want to go to you, into your arms
I want to stay in a world that is you
I owe you I miss you
I need you I love you
Forever in your arms
I still don’t know many things
Show me your world, your heart
Come to me and hold my hand
I will love you, even if this world changes
I owe you I miss you
I need you I love you
Forever in your arms

 Hangul

새로운 세상 문이 열려있죠
그대 안에 있네요
한걸음 넘어 눈이 부시게
펼쳐진 세상이 날 반기죠
그대 곁에 다가가 안기고 싶어요
머물고 싶죠 그대라는 세상에
I owe you I miss you
I need you I love you
영원토록 그대 품에
하루하루가 새롭게 다가와
내 맘 설레게 하죠
꿈에 그리던 그대 있으니
두려운 떨림도 웃게 하죠
그대 곁에 다가가 안기고 싶어요
머물고 싶죠 그대라는 세상에
I owe you I miss you
I need you I love you
영원토록 그대 품에
난 아직 모르는 게 많죠
그대 세상 그대 맘을 보여줘요
내 곁으로 다가와 손잡아 줄래요
사랑할게요 이 세상이 변해도
I owe you I miss you
I need you I love you
영원토록 그대 품에