Sebelumnya...
So Hye sudah tertidur pulas,
sedangkan Hae Sung masih terjaga dan sedang menatap So Hye. Hae Sung kemudian
menyentuh kepala So Hye, dan tak lama berselang ia memindahkan So Hye ke
kamarnya.
Keesokan harinya, So Hye
terkejut mendapati dirinya berada di kamar Hae Sung. So Hye lantas mengambil
selembar foto Hae Sung di atas meja di sampingnya, kemudian membaca tulisan di
belakang foto itu.
Lee
So Hye, apa tidurmu nyenyak? Aku seorang
pria tanpa nikotin dalam diriku. Apa kau akan mengabulkan keinginanku? Aku akan
di lokasi shooting sepanjang malam, jadi pastikan kau menghabiskan sarapan
buatan artis papan atas.
So Hye tersenyum membaca pesan
Hae Sung. So Hye kemudian mengambil testpack yang juga terletak di atas meja.
Terlihat dua garis di testpack itu. So Hye hamil????
So Hye pergi ke ruang makan. Ia
kembali tersenyum melihat sarapan pagi sudah tertapa rapi di meja. So Hye mau
membuka kulkas, tapi ia malah menemukan tulisan Hae Sung di pintu kulkas.
Dalam
tulisannya, Hae Sung berkata tidak ada makanan atau minuman dingin untuk So
Hye. Hae Sung juga menyuruh So Hye makan semua makanan tapi dalam jumlah yang
sedikit dan sering. So Hye tersenyum lagi.
So Hye juga menemukan sebuah
daftar di pintu kulkas. Sepertinya sih ini daftar makanan yang boleh di makan
So Hye.
So Hye membuka kulkas, ia menemukan
jus labu kabocha yang disiapkan Hae Sung untuknya. So Hye tersenyum, ia
kemudian mengambil jus itu namun saat akan kembali ke meja makan, ia menemukan
sebuah buku yang membahas tentang makanan yang bisa menyembuhkan kanker. Disamping
buku tentang kanker itu, ada buku yang diberikan Joon Gi untuk Hae Sung. So Hye
membuka buku itu, dan di sana lagi2 ia menemukan tulisan2 tentang obat kanker.
[Setelah
pengobatan Taxotere, tangan dan kaki akan berubah warna menjadi gelap dan
lemah]
[Pengobatan
kanker payudara]
[Waktunya
kemoterapi]
So Hye pun terdiam. Wajahnya
seketika berubah sedih usai membaca tulisan2 itu.
Chang Suk nyamperin Hae Sung di
ruang ganti. Ia memberitahu Hae Sung tentang So Hye yang menelponnya. Setelah
Chang Suk pergi, Hae Sung langsung menjawab panggilan So Hye.
“Selamat pagi, Princess So Hye.”
sapa Hae Sung manis.
“Jangan panggil aku begitu. Aku
tidak pernah menulis drama romantic selama 10 tahun. Kau membuatku ngeri.”
Jawab So Hye.
“Itulah yang kuinginkan. Jangan
lakukan apapun. Aku akan melakukan semuanya untukmu. Kau sudah makan?” ucap Hae
Sung.
“Aku sedang makan, ngomong2 apa
keinginanmu?” tanya So Hye.
“Aku akan memberitahumu besok.”
Jawab Hae Sung.
Pembicaraan keduanya pun
terpaksa berhenti karena Hae Sung harus menemui Sutradara Yoon. Saat hendak
keluar menemui Sutradara Yoon, Jin Sook datang wajah sumringah. Hae Sung
penasaran apa yang membuat Jin Sook datang menemuinya. Jin Sook berkata kalau
dia mengirimkan truk makanan ke lokasi shooting Hitman.
“Kami harus pergi sekarang.” ucap
Chang Suk sambil menatap sebal ke arah si penyihir Jin Sook.
“Minum kopi saja dulu. Hanya
minum kopi.” Jawab Jin Sook.
Hae Sung pun menyuruh Chang Suk
pergi. Setelah Chang Suk pergi, Jin Sook meminta maaf atas apa yang terjadi
hari itu. Jin Sook juga mengakui kalau dirinya sedikit berlebihan dan berkata
kalau ia dan Hae Sung dibatasi oleh kontrak. Tak hanya itu, Jin Sook juga
bilang kalau sudah menganggap Hae Sung sebagai anggota keluarganya.
“Lalu?” tanya Hae Sung tenang.
“Aku berharap kau bertemu dengan
gadis yang manis. Dengan uang dan latar belakang yang aman. Berapa lama lagi
kau akan bersikap seperti ini? Artis2 pendatang baru banyak bermunculan. Kau
harus menikah dan kita bisa menjadi partner bisnis selamanya. Itulah yang
kubayangkan.” Jawab Jin Sook.
“Kau benar tentang dirimu yang
sedikit berlebihan.” Ucap Hae Sung.
“Aku akan mengalah. Orang tua
bahkan tidak bisa mengalahkan anak2 mereka, jadi bagaimana aku bisa menang?
Sekarang aku akan melindungi kalian berdua. Kita bisa bersama lagi.” Jawab Jin
Sook.
“Terima kasih untuk tawaranmu
tapi aku sudah punya pemikiran sendiri. Aku tidak akan menandatangani kontrak
dengan Adonis. Aku benar2 berterima kasih karena sudah menganggapku sebagai
keluarga selama 10 tahun. Tapi… aku ingin berdiri sendiri sekarang dan memulai
sesuatu yang baru.” Ucap Hae Sung.
Jin Sook pun langsung kesal
dengan penolakan Hae Sung. Hae Sung kemudian beranjak pergi, tapi saat
langkahnya baru sampai di depan pintu, ia kembali menoleh pada Jin Sook.
“Terima kasih untuk kopinya. Ini
pertama kalinya Choi Jin Sook-ssi mengirimkan truk makanan setelah 10 tahun.”
Ucap Hae Sung.
Jin Sook kembali ke kantornya
dengan wajah super kesal. Setibanya di kantor, ia menelpon seseorang dan
menyuruh orang itu menerbitkan files Hae Sung. Jin Sook kemudian tersenyum
licik.
Mi Sun ke rumah Hae Sung.
Setibanya di sana, ia terkejut mendapati So Hye yang tengah sibuk di dapur.
Dapur Hae Sung sangat berantakan. Begitu masuk, Mi Sun terkejut melihat banyak
kepulan asap dari arah dapur. So Hye ngoceh sendiri… ia mengeluh berapa banyak
lagi harus ia lakukan, pemadam kebakaran mungkin akan datang.
Mi Sun tertawa. So Hye terkejut
dengan kehadiran Mi Sun. Mi Sun berkata, kenapa So Hye tidak membeli makanan
saja diluar. So Hye ingin tahu kenapa Mi Sun datang. Mi Sun melihat yang
dikerjakan So Hye dan berkata ia datang karena sudah menduga So Hye akan
memasak seperti itu.
So Hye mengaku tidak mengerti
caranya menyalakan oven milik Hae Sung, padahal ia ingin membuat kue. Mi Sun
pun menggoda So Hye. Ia bertanya, apa So Hye begitu menyukai Hae Sung? Apa So
Hye ingin membuatkan Hae Sung kue? So Hye bilang ia dan Hae Sung bertengkar
hebat di hari ulang tahun Hae Sung. So Hye juga bilang kalau itu adalah ulang
tahun terakhir Hae Sung yang ia rayakan.
Mi Sun pun marah dan meminta So
Hye tidak mengatakan itu lagi. So Hye nyengir lebar.
“Aku senang melihatmu di sini.
Dan rumah ini cukup bagus.” Ucap Mi Sun.
“Tapi aku tidak yakin apakah aku
sudah melakukan hal yang benar? Aku hanya akan menunjukkan sisi burukku karena
penyakitku.” Jawab So Hye.
“Kau juga perlu melewati lading
berduri dengannya.” Ucap Mi Sun.
“Hal ini juga terasa aneh, kami
hidup bersama tak lama setelah kami memutuskan berkencan.” Jawab So Hye.
“Berapa umur kita? Kalian berdua
memiliki masa lalu sejak 12 tahun. Kau sudah menyimpan kerindungan begitu lama,
jadi apalagi yang kau pertimbangkan?” ucap Mi Sun.
“Benarkah?” tanya So Hye.
“Tentu saja, jadi nikmatilah dan
berbahagialah. Saat kau bangun, Ryoo Hae Sung ada di sebelahmu. Saat aku
bangun, hanya acar ketimun yang ada di sebelahku.” Jawab Mi Sun.
So Hye langsung ketawa mendengar
Mi Sun manggil Pil Ho dengan sebutan acar ketimun.
“Percayalah pada pacarmu.
Seorang pria yang sangat sukses dan polos berharap padamu. Kau layak mendapatkannya.”
Ucap Mi Sun.
“Benarkah? Aku pantas
mendapatkannya, kan?” tanya So Hye dengan gaya centilnya, membuat Mi Sun
ketawa.
“Apa yang benar2 aneh adalah aku
melupakan penyakitku saat bersama Hae Sung. Aku tidak merasa seperti pasien.
Aku merasa seperti seorang wanita.” Ucap So Hye.
“Itu sangat bagus. Kudengar
cinta yang begitu besar akan membantu menguatkan sistem kekebalan tubuhmu. Aku
pernah bilang kan anggota keluargaku mengidap kanker? Kau tahu apa yang
membuatnya pulih begitu cepat? Pasangan yang penuh cinta. Cinta adalah obat
terbaik untuk kanker.” Jawab Mi Sun.
“Benarkah? Kalau begitu aku
harus mendapatkan cinta begitu banyak.” ucap So Hye, membuat Mi Sun ketawa.
“Ngomong2, aku tidak bisa
menghubungi Seol. Aku ingin memberitahunya statusku sekarangg.” Ucap So Hye.
“Sepertinya Seol memiliki
masalah serius. Beberapa hari yang lalu, dia membuat lelucon soal
perselingkuhan. Sepertinya hubungannya dengan suami dan keluarga suaminya
sedang goyah. Aku merasa tercekik saat memikirkan dia yang tinggal di rumah
itu.” jawab Mi Sun.
“Jangan katakan apapun soal
penyakitku pada Seol. Aku tidak ingin menambah bebannya saat dia memiliki waktu
yang sulit.” Pinta So Hye.
“Aku akan mengunci mulutku. Dia
akan mengunjungimu kalau dia menemukannya dan dia akan mendapat masalah dari
suami dan keluarga suaminya.” Jawab Mi Sun.
“Kau mau teh?” tanya So Hye.
Namun saat So Hye hendak
membuatkan teh untuk Mi Sun, tiba2 saja So Hye merasa pusing. Mi Sun pun
langsung mengecek suhu tubuh So Hye. So Hye demam.
Di ruang make up, penata rias
Hae Sung sibuk menggosipkan sesuatu bersama kedua rekannya. Begitu Hae Sung
datang, kedua rekan penata rias Hae Sung langsung keluar. Dan penata rias Hae
Sung langsung menyimpan ponselnya sambil memberikan tatapan aneh pada Hae Sung.
Penata rias Hae Sung mengambil
cream, namun matanya tetap saja menatap aneh Hae Sung. Hae Sung memarahinya.
Penata rias Hae Sung akhirnya memberitahukan Hae Sung sesuatu. Ia berkata, ada
rumor. Sebuah klip tentang Hae Sung beredar dan beberapa orang sudah
melihatnya. Penata rias Hae Sung pun menunjukkan klip itu pada Hae Sung.
Hae Sung pun langsung terdiam
membaca komentar di ponsel penata riasnya. Sebuah komentar yang mengatakan
tentang video seks yang dilakukan Hae Sung. Dan partner Hae Sung bukan berasal
dari kalangan seleb. Hae Sung kemudian tertawa dan membantah kalau dirinya yang
ada di video itu.
Tak lama kemudian, tim produksi
datang dan menanyakan hal itu. Asisten Sutradara Yoon yakin kalau itu hanya
rumor. Tapi kemudian, mereka mendapatkan kiriman foto dari video tersebut. Hae
Sung langsung terdiam melihat foto itu. Di dalam foto, terlihat seorang pria
tanpa busana, wajahnya ditutupi tapi ia mengenakan selendang yang sama dengan
yang dipakai Hae Sung sekarang. Di belakang pria itu, seorang wanita tengah
berbaring memunggungi pria itu.
“Omong kosong macam apa ini…”
ucap Chang Suk sembari tertawa mencairkan suasana dan melepaskan selendang Hae
Sung.
“Itu bukan kau, kan?” bisik
Chang Suk.
“Aku tidak melakukannya.” Jawab
Hae Sung.
Tapi tim produksi tidak percaya.
Hae Sung berusaha meyakinkan tim produksi kalau yang ada di dalam video itu
bukanlah dirinya. Tim produksi mengangguk2 percaya. Penata rias Hae Sung juga
ikut memberikan komentar. Ia berkata, siapapun bisa saja meniru gaya rambut Hae
Sung dan memiliki selendang mirip Hae Sung.
Asisten Sutradara Yoon berkata,
ini masalah serius dan nama Hae Sung berada di urutan pertama mesin pencarian.
Semua langsung diam. Hae Sung memikirkan sesuatu, sebelum akhirnya ia beranjak
pergi.
Diluar, Hae Sung menghubungi So
Hye. Tapi So Hye tidak bisa dihubungi. Hae Sung pun semakin cemas. Tak lama,
Chang Suk keluar menyusul Hae Sung. Hae Sung menghubungi So Hye lagi. Hae Sung
terkejut karena Mi Sun yang menjawab ponsel So Hye. Mi Sun memberitahu Hae Sung
kalau So Hye dirawat di rumah sakit karena demam. Hae Sung langsung cemas. Mi
Sun meyakinkan Hae Sung kalau demam So Hye tidak parah. Usai berbicara dengan
Mi Sun, Chang Suk langsung menduga kalau So Hye sakit setelah melihat video
itu.
So Hye terbaring lemah di
ranjang rumah sakit. Joon Gi berkata, kalau So Hye akan baik2 saja setelah
demamnya turun. Tak lama kemudian, Mi
Sun datang menghampiri mereka. Joon Gi meminta Mi Sun tidak cemas karena Mi Sun
sudah membawa So Hye pada dokter yang tepat. Joon Gi lalu menatap So Hye.
“Kau tahu kan kau harus
berhati2. Jangan bekerja terlalu keras dan istirahatlah.” Ucap Joon Gi.
So Hye pun tersenyum mengiyakan.
So Hye lalu meminta mereka tidak mengatakan hal ini pada Hae Sung. Joon Gi pun
berkata, So Hye tidak perlu cemas soal itu. So Hye pun akhirnya mulai
memejamkan matanya.
Di dapur, Seol tengah menunggu
rebusan. Tawa dan senyum Sang Wook tiba2 terbayang di benaknya. Suara Jin Tae
membuyarkan lamunan Seol soal Sang Wook. Jin Tae ingin tahu kenapa Seol masih
belum tidur.
“Kau tidak lihat aku sedang apa?
Aku sedang memanaskan ramuan obatmu dan membuat kaldu tulang.” Jawab Seol
ketus.
“Cepat selesaikan itu dan
masuklah ke kamar.” Ucap Jin Tae.
“Aku tidak mau tidur denganmu.”
Jawab Seol.
“Siapa yang membuat keputusan
itu? Siapa aku, bayangan? Cepat selesaikan itu!” ucap Jin Tae kesal, lalu pergi
ke kamar.
Seol masuk ke kamar dengan
mengendap2. Ia tak mau membangunkan Jin Tae yang sudah tertidur. Seol membuka
lemari, ia mengambil selimut tebal dari sana dan meletakkannya di lantai. Seol
kemudian diam2 mengambil bantal disamping Jin Tae. Tapi tiba2, Jin Tae bangun
dan langsung menarik Seol ke kasur. Jin Tae berusaha menyentuh Seol.
“Lepaskan! Aku lelah! Aku tidak
mau melakukannya!” teriak Seol.
“Memangnya apa yang kau lakukan
di rumah? Apa yang membuatmu lelah? Jika kau terus menolakku, kita bercerai.”
Jawab Jin Tae.
“Lepaskan! Kau menyakitiku!”
teriak Seol.
“Ada apa denganmu? Berapa lama
lagi kau mau menolakku? Kenapa? Apa kau memiliki pria lain?” tuduh Jin Tae.
Jin Tae terus memaksa Seol
melayaninya. Jin Tae bahkan berhasil membuka piyama Seol. Seol terkejut. Jin
Tae terus memaksa Seol. Seol yang kesal akhirnya membanting tubuh Jin Tae,
hingga Jin Tae jatuh ke lantai.
Jin Tae terkejut saat mendapati
hidungnya berdarah. Seol pun semakin kesal mendengar jeritan Jin Tae yang
seperti anak kecil itu. Tak lama, ibu dan kakak Jin Tae datang. Jin Tae
langsung mengadukan perbuatan Seol pada ibu dan kakaknya. Sang ibu marah, ia
langsung melempari Seol dengan vas bunga. Tak cukup melempari Seol, ia menampar
wajah Seol bolak balik. Jin Sook pun berusaha menghentikan sang ibu karena
takut Seol terluka.
“Dia melukai anakku, jadi dia
harus terluka! Bagaimana penyihir ini bisa masuk ke rumah kita!” teriak sang
ibu sambil terus menghajar Seol.
Sang ibu kemudian mendorong Seol
keluar dari kamar. Seol pun mengambil sweaternya dan beranjak pergi
meninggalkan rumah itu dengan hati terluka.
Bersambung ke part 2…
Omoooo…. kasihan Seol. Jin Tae
dan keluarganya memang gila…. penasaran
apakah setelah ini Seol akan tetap bertahan dengan keluarga gila itu….
Owwww… Hae Sung terlibat skandal….
Skandal yang banyak menimpa seleb2 Korea saat ini nih… skandal paling
mengerikan… jadi karena ini Hae Sung mutusin nandatangani kontrak ama Jin Sook
dan mengkhianati So Hye?? Tapi aku yakin, pria di foto itu bukanlah Hae Sung…
Untuk Joon Ki… aku udah duga sih
pasti ada sesuatu kenapa dia minjemin buku itu ke Hae Sung…. dan tuh kaaan
beneer… Joon Gi udah nyelipin pesan2 tentang efek obat kanker… tapi kayaknya si
Hae Sung belum ngebaca itu buku… dan So Hye mengira tulisan itu tulisan Hae
Sung…
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
About Me
Kumpulan Sinopsis
- Sinopsis Adamas
- Sinopsis Again My Life
- Sinopsis Alice
- Sinopsis Anna
- Sinopsis Babel
- Sinopsis Big Mouth
- Sinopsis Black Out (LENGKAP)
- Sinopsis Blessing of the Sea
- Sinopsis Blind
- Sinopsis Defendant
- Sinopsis Different Dreams
- Sinopsis Fantastic
- Sinopsis Graceful Family
- Sinopsis Gyeongseong Creature
- Sinopsis Happiness
- Sinopsis Hide and Seek
- Sinopsis Hide Identity
- Sinopsis I Have a Lover
- Sinopsis King Maker : The Change of Destiny
- SInopsis King the Land
- Sinopsis Lies of Lies
- Sinopsis Love Rain
- Sinopsis Maestra
- Sinopsis Moving
- Sinopsis My Golden Life
- Sinopsis My Happy End
- Sinopsis My Perfect Stranger
- Sinopsis Oh My Geum Bi
- Sinopsis Perfect Marriage Revenge
- Sinopsis Ruby Ring
- Sinopsis Ruler : Master Of The Mask
- Sinopsis Selection : The War Between Women
- Sinopsis Song of the Bandits
- Sinopsis still 17
- Sinopsis Temptation Of An Angel
- Sinopsis The Game : Towards Zero
- Sinopsis The Glory
- Sinopsis The Great Show
- Sinopsis The Legend Of The Blue Sea
- Sinopsis The Police Station Next to The Fire Station
- Sinopsis The Princess Man
- Sinopsis The Promise
- Sinopsis The World of the Married
- Sinopsis The Worst of Evil
- Sinopsis Train
- Sinopsis Undercover
- Sinopsis Unknown Woman
- Sinopsis Vigilante
- Sinopsis Watcher
- Sinopsis Wonderful World
Labels
- Adamas (1)
- Again My Life (20)
- Alice (6)
- Babel (47)
- Big Mouth (24)
- Blessing of the Sea (24)
- Blind (9)
- Defendant (35)
- Different Dreams (81)
- Fantastic (42)
- Flower of Evil (10)
- Good Witch (3)
- Graceful Family (63)
- Happines (24)
- Hide and Seek (77)
- Hide Identity (1)
- I Have a Lover (88)
- King Maker : The Change of Destiny (62)
- Lean Of You - Jung Yup (1)
- Lee Yoo Ri Setuju Bintangi Drama MBC Selanjutnya Spring Must Be Coming (1)
- Lies of Lies (32)
- live up to your name (36)
- Love Rain (16)
- Love Story - Lyn (1)
- Maestra (5)
- My Golden Life (100)
- My Happy End (15)
- Oh My Geum Bi (6)
- Perfect Marriage Revenge (2)
- Ruby Ring (181)
- Ruler : Master Of The Mask (56)
- Selection : The War Between Women (63)
- SInopsis King the Land (1)
- Temptation Of An Angel (22)
- The Game : Towards Zero (50)
- The Glory (1)
- The Great Show (62)
- The Legend Of The Blue Sea (39)
- The Police Station Next to The Fire Station (3)
- The Princess Man (24)
- The Promise (211)
- The Road : The Tragedy of One (1)
- The Second Anna (5)
- The World of the Married (21)
- The Worst of Evil (1)
- Train (2)
- Undercover (9)
- Unknown Woman (92)
- VIP (1)
- Watcher (65)
Blog Archive
- ► 2020 (285)
- ► 2019 (614)
- ► 2018 (436)
- ► 2017 (209)
Recent Comments
Followers
-
Sebelumnya... Lanjut ya gaes.... Episode ini dibuka dengan Moo Yeol yang terkejut melihat Yeo Ri. Moo Yeol pun memutuskan panggilanny...
-
Sebelumnya..... Seorang pria menusuk Hae Gang! Seol Ri syok melihat Hae Gang ditusuk. Pria itu juga menusuk seorang pria yang berpapasa...
0 Comments:
Post a Comment