Skip to main content

Big Mouth Eps 4 Part 4

 All Content From MBC
Penulis : Catatan-Iza
Sinopsis Lengkap : Big Mouth
Sebelumnya : Big Mouth Eps 4 Part 3
Selanjutnya : Big Mouth eps 5 Part 1

Joo Hee dan circle nya ada di galeri seni.

Lalu dia melihat suaminya lagi menatap lukisan. Dia terus berjalan, begitu saja karena lagi bersama teman2nya.

Ji Hoon mendekati Walikota Choi.

Ji Hoon : Aku akan menemui Park Chang Ho. Kau mau ikut? Dia setuju memberitahuku daftar orang yang membeli narkoba. Daftar yang dibuat Big Mouse.



Walikota Choi : Aku tak tertarik.

Ji Hoon : Park Chang Ho dan Pak Jung bertaruh 300 juta won dengan daftar itu. Sepertinya bedebah itu punya sesuatu yang bisa dia andalkan.

Walikota Choi : Jika dia benar-benar Big Mouse, dia akan memberikan daftarnya. Jika bukan, dia tak akan mengatakan apa pun.

Ji Hoon : Mungkin. Tapi, aku khawatir dia akan salah menyebut nama. Daftar yang kau miliki itu palsu. Aku hanya menulis nama-nama acak. Bagaimana menurutmu? Apa sekarang kau tertarik?

Ji Hoon menatap Walikota Choi sambil tersenyum penuh kemenangan.

Walikota Choi kaget.

Ji Hoon : Aku sungguh berharap dia tak menyebutkan semua nama yang kutulis. Benar, bukan?


Ji Hoon pun pergi.

Walikota Choi menghubungi Kepala Sipir, tapi tak dijawab.


Kepala Sipir lagi di sel istimewa. Dia menatap Chae Bong cs yang lagi bersenang2.

Walikota Choi terus mencoba menghubungi Kepala Sipir tak tetap saja tak bisa.


Hari itu telah tiba. Sipir Gan memberitahu Chang Ho bahwa ada pengunjung.

Chang Ho keluar diikuti para pengikutnya.

Semua mata memandang ke arahnya.

Chang Ho menghela nafas dan menundukkan wajahnya.

Tak lama, para tahanan memberinya semangat karena yakin dia adalah Big Mouse.

"Big! Big! Big!" teriak para tahanan itu.

Chang Ho lalu menatap lurus ke depannya.

Perlahan tapi pasti, dia mulai berjalan dengan penuh keyakinan.

Bersambung....

Next epi :

Chang Ho berhasil menemukan 5 nama klien narkoboy yang diminta Ji Hoon!

Kok bisa? Benarkah dia Big Mouse?

Walikota Choi memberitahu Mi Ho kalau Chang Ho adalah Big Mouse.

Mi Ho pun mulai goyah dan meragukan Chang Ho.

Comments

Popular posts from this blog

I Have a Lover Ep 50

Sebelumnya.... “Aku rasa aku jatuh cinta lagi padamu.” Ucap Jin Eon begitu Hae Gang menghampirinya. “Aku sudah tahu.” jawab Hae Gang. “Berikan tasmu.” Pinta Jin Eon. “Tidak mau, tas melambangkan harga diri seorang wanita.” Jawab Hae Gang. “Berikan padaku. Tas wanitaku melambangkan harga diriku.” ucap Jin Eon. Hae Gang pun tersenyum, lalu memberikan tas alias keranjangnya yang berisi peralatan mandi pada Jin Eon. Jin Eon kemudian menyuruh Hae Gang menggandeng lengannya. Hae Gang pun menggandeng lengan Jin Eon, dan selanjutnya keduanya beranjak pergi menuju sauna dengan senyum terkembang. “Kau akan memakai itu?” tanya Hae Gang saat melihat Jin Eon sedang memilih2 baju sauna. “Aku pernah memakainya dulu.” Jawab Jin Eon. “Tak bisa kubayangkan…” dan Hae Gang pun tersenyum geli, “… tapi entah bagaimana tampaknya akan lucu.” “Awas ya kalau kau jatuh cinta padaku.” Ucap Jin Eon.   Ajumma penjaga sauna kemudian memberitahu bahwa Jin Eon...

I Have a Lover Ep 17 Part 2

Sebelumnya <<< Hae Gang di rumah sakit, menunggui Moon Tae Joon yang sedang di operasi. Wajahnya tampak cemas. Tak lama kemudian, Jin Eon datang. Dua staf keamanan Jin Eon yang sudah duluan tiba di sana, langsung menemui Jin Eon begitu Jin Eon datang. "Bagaimana dengan Moon Tae Joon?" tanya Jin Eon. "Dia sedang di operasi." jawab salah satu staf keamanan Jin Eon. "Lalu Do Hae... ah, maksudku Nona Dokgo Yong Gi?" tanya Jin Eon. "Dia menunggu di depan ruang operasi." jawab staf keamanan itu lagi. "Kau sudah mendapatkan nomor platnya?" tanya Jin Eon. "Sudah." Staf keamanan Jin Eon pun memberikan nomor plat kendaraan yang menabrak Tae Joon pada Jin Eon. Jin Eon menatap nomor plat itu dengan wajah cemas. Ia lalu menyusul Hae Gang ke ruang operasi. Keluarga Moon Tae Joon menyalahkan Hae Gang atas kecelakaan yang menimpa Tae Joon. Kakak Tae Joon berkata, jika saja Tae Joon mendengarkannya untuk m...

I Have a Lover Ep 29 Part 2

Sebelumnya... Seok sedang galau di kamar yang dulu ditempati Hae Gang. Tak lama kemudian, sang ayah datang. Seok mengaku bahwa mungkin dia harus keluar dari rumah untuk sementara waktu karena ia tidak bisa mengendalikan dirinya. “Berusaha melupakan dengan putus asa akan membuatmu bertambah putus asa. Tidak bisakah putus asamu berkurang sedikit?” tanya sang ayah. “Aku punya penyesalan. Aku menyesal dan itu membuatku gila. Aku seharusnya menikahinya saat kau menyuruhku tahun lalu. Maka dengan begitu, dia akan berada di sampingku selamanya. Setidaknya, aku bisa mengatakan padanya untuk tinggal, untuk memohon padanya untuk tinggal. Aku rasa aku tidak bisa melepaskannya. Aku rasa tidak bisa membiarkan itu terjadi. Aku rasa aku tidak akan pernah bisa melepaskannya.” Jawab Seok. “Hanya kau menahan seseorang, hanya karena kau menyukainya, itu hanya akan membuat tanganmu sakit.   Tanpa bisa merasakan kehangatan, kau akan berteriak kesakitan. Itu sebabnya cinta bertepuk sebelah ...