Skip to main content

Different Dreams Ep 9-10 Part 4

Sebelumnya...


Young Jin dkk membakar jasad teman2 mereka yang tewas dibantai Tentara Gwantung.


Lalu, Young Jin menaburkan abu mereka dari atas bukit.

Di belakang, Won Bong berdiri menatap Young Jin pilu.


Young Jin teringat masa kecilnya, saat orang tuanya dan seluruh rakyat Joseon dibantai Tentara Jepang di depan matanya. Saat Tentara Jepang hendak menebasnya dengan pedang, Hiroshi bergegas melepaskan tembakan peringatan untuk menyelamatkannya.

Hiroshi kemudian mendekati Young Jin. Ia menggenggam tangan Young Jin. Young Jin takut2 menatap ke arahnya.


Young Jin : Di hari aku menyambut uluran tangan ayah angkatku, aku mengunci jiwaku dalam sangkar kaca. Itu pilihanku untuk bertahan hidup. Entah sebagai orang Jepang atau sebagai orang Korea, demi bertahan selamanya...

Won Bong : Tidak ada yang abadi. Kau bisa mengakhirinya dengan kematian atau saat hidup. Pilihan ada di tanganmu. Kau mau bergabung dengan kami dan membalaskan dendam Dokter Yoo?

Young Jin menatap Won Bong dan mulai berpikir.


Roku, agen yang diselamatkan Murai, menghubungi Oda. Ia mengabari kematian Tae Joon. Ia lalu tanya, apa yang harus mereka lakukan pada Young Jin. Ia juga bilang, belum bisa melacak dimana uang itu.

Oda pun menyuruh Roku membiarkan Young Jin.

Roku : Aku akan menghubungi Anda sesampainya di Shanghai.


Lalu, Oda menyuruh seketarisnya, Se Na, memanggil Fukuda.


Won Bong cs sedang membahas rencana mereka untuk membalas dendam atas kematian Tae Joon.

Gwang Sim : Di sisi barat kamp penampungan, ada terowongan bawah tanah yang mengarah ke tempat perlindungan serangan udara.

Won Bong : Aku akan pergi dengan Young Jin. Seung Jin dan Majar akan mengurus bom. Milisi akan mengatasi masalah yang mungkin kita hadapi.

Mereka mulai bergerak.

Majar berkata, ia tak yakin berapa radius ledakan bom itu.

Nam Ok : Memang kau yakin akan meledak?

Majar : Bomku tidak pernah gagal.

Seung Jin mengajak Majar pergi.


Nam Ok mengambil senjata. Won Bong tanya, kenapa kali ini Nam Ok tidak menentang idenya.

Nam Ok : Kau tahu aku tidak selalu menentangmu.

Won Bong : Nam Ok-ah, aku hanya bertindak gegabah karena tahu ada kau yang mendukungku.

Nam Ok pergi.


Won Bong memberikan pistol pada Young Jin.

Won Bong : Kau siap?

Young Jin pun mengambil pistol itu.

Bersambung.....

Comments

Popular posts from this blog

I Have a Lover Ep 50

Sebelumnya.... ā€œAku rasa aku jatuh cinta lagi padamu.ā€ Ucap Jin Eon begitu Hae Gang menghampirinya. ā€œAku sudah tahu.ā€ jawab Hae Gang. ā€œBerikan tasmu.ā€ Pinta Jin Eon. ā€œTidak mau, tas melambangkan harga diri seorang wanita.ā€ Jawab Hae Gang. ā€œBerikan padaku. Tas wanitaku melambangkan harga diriku.ā€ ucap Jin Eon. Hae Gang pun tersenyum, lalu memberikan tas alias keranjangnya yang berisi peralatan mandi pada Jin Eon. Jin Eon kemudian menyuruh Hae Gang menggandeng lengannya. Hae Gang pun menggandeng lengan Jin Eon, dan selanjutnya keduanya beranjak pergi menuju sauna dengan senyum terkembang. ā€œKau akan memakai itu?ā€ tanya Hae Gang saat melihat Jin Eon sedang memilih2 baju sauna. ā€œAku pernah memakainya dulu.ā€ Jawab Jin Eon. ā€œTak bisa kubayangkanā€¦ā€ dan Hae Gang pun tersenyum geli, ā€œā€¦ tapi entah bagaimana tampaknya akan lucu.ā€ ā€œAwas ya kalau kau jatuh cinta padaku.ā€ Ucap Jin Eon.   Ajumma penjaga sauna kemudian memberitahu bahwa Jin Eon...

Ruby Ring Ep 93 Part 2

Sebelumnya... Dongpal dan Jihyeok yang berseragam militer, sedang menata restoran sesuai arahan Chorim. Tapi kemudian, Dongpal sebal karena Chorim menyuruh mereka menggeser meja kesana kemari. Chorim pun jadi sewot. "Kau ingin aku yang sedang hamil melakukan ini!" Jihyeok tertawa melihat perdebatan orang tuanya. Daepung lantas keluar dari dapur. Ia menghentikan pertengkaran itu dan mengaku, akan mengangkat meja itu sendirian. Tapi karena mejanya berat, Jihyeok dan Dongpal langsung membantu Daepung. Geum Hee tiba-tiba datang, mengejutkan Chorim. Geum Hee membawakan sebuket bunga untuk Chorim. "Kudengar kau hamil. Jadi kubawakan bunga ini. Bunga ini bagus untuk kehamilan. Kuharap anakmu secantik bunga ini." ucap Geum Hee. Daepung lantas mengajak Geum Hee pergi. "Jihyeok-ah, apa yang terjadi?" tanya Chorim. "Paman Daepung jatuh cinta. Dia ingin menikah jadi dia bekerja keras." jawab Jihyeok. Mendengar Geum Hee c...

I Have a Lover Ep 8

Sebelumnya <<< Hae Gang keluar dari sebuah ruangan. Ia berjalan di koridor kampus sambil memikirkan percakapannya dengan seseorang. "Jin Eon adalah putra pemilik Perusahaan Farmasi Cheon Nyeon? Anak itu, dia tidak memberitahukan saya. Jika saya mengeluarkan Kang Seol Ri dari tim penelitian kami, apakah itu akan memuaskan?"   Flashback.... Ketika Hae Gang sedang berbicara dengan Direktur Kampus.  "Ya. Sebagai imbalan, penelitian yang sedang anda kerjakan, akan didukung Perusahaan Farmasi Cheon Nyeon. Sampai tahun 2015, satu juta per tahun." jawab Hae Gang. "Saya akan melakukannya. Tidak sulit bagi saya melakukannya." ucap Direktur Kampus. Flashback end Hae Gang lalu keluar dan berjalan di taman kampus. Saat itulah ia melihat Seol Ri berjalan keluar dari kampus dan menuju ke arah lain. Hae Gang menatap dingin Seol Ri . Seol Ri tidak melihat Hae Gang dan terus berjalan ke bangku taman. Hae Gang masuk ke lab Jin Eon...